"Kamu tidak mengenalnya, bisa saja karena cinta, manusia bisa kehilangan akalnya." ucap Terry dengan tatapan cemas.
"Kamu jangan berpikir terlalu dalam Terry. Mungkin saja Lucken merasa kecewa, tapi tidak mungkin Lucken akan melakukan hal yang bodoh untuk menyakiti siapa pun." ucap Diego menenangkan hati Terry.
"Semoga saja apa yang kamu pikirkan itu benar, Lucken tidak akan melakukan hal yang bodoh pada kita berdua." ucap Terry dengan tatapan penuh harap.
"Sekarang bagaimana? apa langkah kita selanjutnya? apa kita akan pulang atau kita tetap terus mencari keberadaan Ducan?" tanya Diego dengan tatapan serius.
"Kita akan tetap melanjutkan pencarian kita. Besok baru kita akan pulang, karena aku sudah berjanji pada Alisha untuk tidak terlalu lama di sini." ucap Terry tidak ingin membuat hati Alisha kecewa terutama hati Diana.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com