Sebenarnya Tang Xinluo sudah lapar sekali. Mie yang awalnya dia kira tidak akan bisa menghabiskannya, ternyata dengan cepat dimakannya sampai habis ke dalam perutnya.
"Fiuuh, kenyang sekali..." Tang Xinluo meletakkan sumpitnya dan mengusap mulutnya dengan puas. Walaupun perutnya sudah kenyang, tapi begitu dia teringat kalau yang dimakannya sebenarnya bahan-bahan makanan yang dibelinya untuk Yue Ze, hatinya langsung merasa resah. Tadi sebelum naik ke atas, dia sudah mengirimkan pesan diam-diam pada Yue Ze untuk memberitahunya bahwa hari ini dia tidak bisa ke sana. Semoga setelah menerimanya, pria itu tidak marah.
Saat Tang Xinluo berpikir, tiba-tiba Lu Yuchen meletakkan sumpitnya. Dia mendengar suara datar pria itu berkata, "Kalau sudah kenyang, naiklah ke atas, kamu perlu berolahraga sehabis makan."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com