webnovel

MENCARI KEBENARAN (2)

"Aku kasihan sama Priambodo, dengan masalah ini jabatannya dia pertaruhkan untuk membela aku. Aku yakin dia akan di tekan dari beberapa orang yang ingin menjatuhkannya." ucap Ardian dengan perasaan kuatir akan keadaan mental Priambodo.

"Paman, sekarang aku sudah dewasa. Sudah bisa menjaga diriku sendiri dan mentalku sudah sekuat baja, aku tidak akan membiarkan orang-orang jahat menindasku. Apalagi ada orang jahat yang ingin menyelakai paman, aku tidak akan membiarkannya." ucap Priambodo yang tiba-tiba sudah ada di dalam kamar tanpa Ardian dan Nayla sadari.

"Pri? sejak kapan kamu datang? aku tidak mendengarnya?" tanya Ardian seraya berusaha duduk bersandar.

"Hati-hati mas." ucap Nayla ikut membantu Ardian agar bisa duduk dengan nyaman.

"Terimakasih Nay." ucap Ardian yang sangat terharu dengan perhatian dan kasih sayang Nayla yang tidak berkurang sedikitpun.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo