[Ding! mengikat dengan tuan rumah, berhasil]
[Ding! Tuan rumah adalah seorang Raja, Sistem berevolusi menjadi Sistem Pembangunan Kerajaan]
[Ding! Sistem mendeteksi ada sistem lain di tubuh tuan rumah, mulai proses Penyerapan... Tingkat Sistem lebih tinggi, membatalkan penyerapan.... Penyerapan tidak berhasil di batalkan.... ]
"Apa yang terjadi, Sistem? " Aku langsung bertanya kepada sistem karena persitiwa yang terjadi secara tiba-tiba
[Kan sudah aku bilang sebelumnya. Sistem yang kamu panggil mencoba untuk menyerapku namun dia gagal dan sebagai gantinya aku yang berbalik untuk menyerapnya]
"Bagaimana dengan fungsi dari sistem yang aku panggil, apakah menghilang? "Aku bertanya.
Akan menjadi kerugian yang sangat besar jika mereka benar-benar menghilang. 2 juta emas terbuang dengan sangat percuma.
[Tidak, Fungsi tetap ada dan sepertinya aku perlu nama baru lagi karena fungsi tambahan menjadikanku berbeda dengan fungsi. ]
"Syukurlah jika seperti itu, Jangan khawatir aku akan memberikanmu nama. Karena kamu masih bisa memanggil karakter fiksi maka kata fiksi akan tetap dipertahankan dan karena kamu memiliki kemampuan untuk membuat sebuah Kerajaan maka Sistem Kerajaan Fiksi tertinggi akan sangat cocok untukmu "
[Nama sistem diganti menjadi Sistem Kerajaan Fiksi tertinggi. Aku cukup menyukai nama yang kamu berikan master....Peringatan! Kesadaran dunia terdeteksi, kamu sudah diketahui oleh kesadaran dunia master!]
"Apa yang terjadi?! " Aku terkejut dengan apa yang Sistem katakan.
Aku sama sekali tidak tahu maksud dari apa yang dikatakan oleh Sistem namun aku tahu bahwa itu adalah yang buruk.
Aku meminta penjelasan lebih lanjut dari Sistem agar aku bisa tahu situasi yang saat ini terjadi.
[Aku tidak tahu bagaimana kesadaran dunua tahu, tetapi sepertinya Karena aku dan sistem sebelumnya saling menyerap satu sama lain memberikan semacam sinyal agar Kesadaran dunia mengetahuinya. Kamu harus segera pergi dari dunia ini master jika tidak maka Kamu akan terbunuh oleh kesadaran Dunia! ]
Aku terkejut dengan apa yang dikatakan Sistem. Pergi, dari dunia ini?
"Apakah tidak ada cara lain selain pergi dari dunua ini? "Tanyaku dengan sedikit enggan.
Hey, aku sudah lebih dari satu bulan di dunia ini. Aku mulai membuat teman-teman di dunia ini, wanita yang naksir dengan diriku, aku memiliki kerajaan di dunia ini walaupun masih rendah dan kecil namun dengan bantuan sistem dan keuangannya yang bisa dikatakan sangat besar, hanya masalah waktu saja sebelum kerajaanku akhirnya naik ke puncak dunia.
Aku berharap bahwa akan ada cara lain dan sistem akan mengatakan itu.
[Tidak tuan, kamu harus pergi dari dunia ini. Jika tidak pergi maka dalam waktu sepuluh menit Kesadaran dunia akan mengetahui posisi tepatnya dirimu dan kamu dipastikan akan musnah tanpa ada yang tersisa bahkan kamu tidak akan pernah bisa memasuki siklus reinkarnasi lagi]
Aku memiliki pandangan sedih dan muram.
"Ada apa yang mulia?! "Tanya Tatsuya.
Aku melihat ke arahnya dan segera memberikan perintah "Kita akan pergi dari sini, kita akan pergi ke dunia lain.
"Baik yang mulia" Kata mereka serempak.
Mereka sama sekali tidak menanyakan alasan dibalik ucapanku yang membuatku bersyukur karena aku sedang dalam suasana hati yang buruk karena apa yang terjadi.
Haaa~
Dunia lain?
Aku merasa sangat percuma membaca banyak buku di perpustakaan dan seharusnya aku memilih Library of Heaven jika menjadi seperti ini.
Biarlah, aku harap dunia yang akan datangi tidak akan terlalu berbahaya dan ketimpangan kekuatan juga tidak akan terlalu besar.
"Bagaiamana aku bisa pergi ke dunia lain, Sistem? "
[Dengan poinmu saat ini kamu bisa membeli Gerbang Antar Dunia yang berperingkat SS, jumlah orang yang bisa masuk adalah sepuluh ribu orang sebelum akhirnya hancur, kekurangan lainnya adalah Dunia yang akan kamu tuju itu acak dan setiap kamu melintas gerbang ini lagi akan menjadi tempat yang berbeda lagi, jadi untuk kembali ke dunia ini kemungkinannya sangat kecil....]
Aku memiliki sekitar 800.000 poin jadi aku masih memiliki sisa yang cukup banyak saat membeli gerbang tersebut. Gerbang ini memiliki jalan satu arah, namun saat aku ingin kembali aku akan muncul di tempat yang berbeda, aku bahkan sedikit bingung dengan bagaimana konsepnya.
Namun yang jelas bahwa aku dan lainnya bisa pergi ke tempat yang sama di sisi lain gerbang hanya saja saat aku masuk lagi aku akan muncul di dunia lain dunia yang berbeda lagi.
Gerbang ini seperti jalan Zig-Zag yang hanya bisa bergerak maju jika aku menggunakan gerbang ini untuk yang kedua kalinya maka gerbang di dunia ini akan menghilang dan begitu seterusnya. Jadi aku memutuskan hanya untuk menyimpannya setelah digunakan, aku rasa akan berguna di masa depan.
Tetapi memikirkan tentang meninggalkan semuanya masih membuatku merasa sedikit tertekan.
Aku teringat akan sosok Alya, aku tersenyum pahit. Di saat seperti ini, aku mengingat yang mencintaiku namun sepertinya hubungan kita akan terputus bahkan sebelum dimulai.
'Mungkin aku bisa memberikan hadiah perpisahan kepadanya' Pikiran itu langsung melintas kedalam kepalaku.
Namun apa yang harus aku berikan kepadanya? Zirah Gemini, Pedang Marasume, Esensi Air mancur pemuda.
Aku mengeluarkan Satu esensi air mancur pemuda.
"Zetsu putih! "
Zetsu putih keluar dari lantai.
"Perintahmu tuan"
Aku melihatnya dan menaruh Esensi Air Mancur pemuda di atas Meja dan memberikan perintah kepadanya.
" Berikan ini kepada Alya, dan berapa jumlahmu? "
"Kloneku berjumlah 1.326 Tuan"
"Berapa banyak yang ada di kerajaan ini? "
"500 yang mulia"
500, jumlah yang cukup. Aku masih memerlukannya untuk ikut denganku dan juga aku sama sekali tidak bisa menunggu Zetsu putih lainnya untuk kembali.
"Suruh 500 Zetsu putih untuk datang kemari sedangkan sisanya aku tugaskan tetap disini untuk membantu Alya mengembangkan kerajaan ini sebagai seorang pemimpin"
"Baik tuan, mereka sedang dalan perjalanan pulang"
Aku mengangguk.
"Sistem, Beli Gerbang Teleportasi antar dunia"
[Menggunakan Fungsi pemanggilan! Memanggil Gerbang Teleportasi antar dunua seharga 350.000 poin! Gerbang akan ditaruh di Imventory]
Aku langsung membuka inventory dan melihat gambar gerbang, memiliki Ukiran di sisi gerbang namun tidak terlihat mencolok. Dengan bagian tengahnya ada semacam portal berwarna ungu gelap ada juga warna lainnya namun gelap.
Aku menekan ikon Gerbang dan gerbang langsung muncu di hadapanku.
Aku melihat bahwa semuanya sudah bersiap dan bahkan Ilmuan sudah bersiap untuk pergi ke dunia lain, mereka memiliki tatapan tertarik bahkan yang sudah membaca Book Of Wisdom juga memiliki ekspresi tertarik.
Sepertinya istilah Dunia lain membuat mereka sangat tertarik, setidaknya aku tahu bahwa masih ada hal yang membuat orang yang sudah membaca Book Of Wisdom menunjukkan kertertarikannya.
Aku menunggu beberapa menit dan sedikit Zetsu putih namun aku yakin sisanya berada di dalan tanah.
"Mari kita pergi"
Yang pertama masuk adalah aku dan mereka mulai mengikutiku.
Aku tudak pernaj berpikir bahwa aku akan pergi ke dunia lain, apalagi secepat ini.
Namun, sama seperti di dunia ini aku memiliki awal yang lebih baik.