Aaron masih tak berbicara apa-apa sepanjang perjalanan kembali ke hotel bersama Rose dan Daniel yang sedang mengendarai mobil, ia membatalkan niatnya untuk menonton Aurora bersama Rose karena tidak tega melihat Rose yang sudah kelelahan pasca mengikuti jalannya acara amal yang digagas para pengusaha kota Tromso selama hampir dua jam.
"Apa yang mengganggu pikiranmu bos?" Dari bangku depan Daniel bertanya pada Aaron dengan pelan karena takut mengganggu Rose yang tertidur.
"Jackson Patrick Muller, aku melihatnya di tempat itu Daniel."
"Oh, Jackson Patrick... what!!!!"
"Ya, aku yakin kau pasti akan memberikan ekspresi seperti itu. Tapi aku berani bersumpah Daniel, pria yang baru aku temui tadi adalah Jack. Dia bahkan juga berbincang dengan Rose, walaupun sebenarnya tak benar-benar berbincang karena dia marah pada Rose yang tak sengaja menabraknya." Aaron kembali menimpali perkataannya yang sebelumnya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com