webnovel

85.

 

 

Elektra tersenyum, menampilkan deretan giginya dengan aura kemenangan ketika Kalan hanya menatapnya, tidak bergerak sama sekali. Mungkin pria itu sedang menimbang-nimbang.

"Jadi, keputusanmu Pak PresDir?"

"Dengan syarat, tidak baby-sitter android. Dan kau bisa mulai bekerja lusa, sesuai kesepakatan, empat jam sehari. Aku akan meminta Klea mengawasimu."

Elektra refleks mengecup leher Kalan yang berada tepat di depan bibirnya, membuat pria itu mengeluarkan geraman kecil yang tertahan. "Nah, seharusnya kau sebaik ini sejak tadi."

Kalan mengangkat kepalanya, menatap Elektra yang masih dalam euforia kemenangan—seperti baru saja mendapat makanan sehari-harinya yang sudah tidak ia santap dua bulan terakhir.

"Ngomong-ngomong, keputusanku tidak gratis." Lanjut pria itu dengan tatapan yang… Ya Tuhan. Elektra tahu persis kemana muaranya. Tatapan lapar yang frustrasi.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo