webnovel

Kakak Tuan Vampir (1)

Aku adalah Anie, sosok kakak perempuan yang dikenal pengoda. Aku sama sekali tidak mencintai ibu.

Sejak dulu aku menatap ibu penuh kebencian mana mungkin aku bisa mencintai ibu . Kalau aku benar benar mencintai nya aku akan memeluknya sejak dulu.

Aku melakukan itu karena keinginan ku sendiri. Jika aku bisa bekerja sama dengan nya dan akan bisa membunuh keduanya"

_

_

Aku sejak awal tidak menyayangi ibu, aku sangat tidak menyukai ibu. Aku ingin membunuh ibu dan ayah secara bergilir.

Mungkin kalian bisa menyebut aku penipu. Terima kasih. Aku hanya mencintai Bem Chan seorang.

Dia adalah adikku yang sangat sangat luar biasa tampan. Lebih tampan dari semua vampir yang kutipu.

Bem pasti sudah tau aku menipu ibu, ia akan membunuh ayah dan aku akan membunuh ibu lalu kita akan hidup bersama.

Ahh...Bem rasa ciuman mu sangat dingin seperti es. Coba saja kau jadi milikku seorang.

_

_

_

Aku mendatangi Bem. Bem pasti sudah selesai menyelesaikan film. Aku mendekatinya yang sedang terduduk.

Ia terlihat kebingungan tentu saja ingatan disitu Hanyalah nine dan ritual bulan darah saja.

Aku menatapnya dengan kedua mata yang sangat dingin , kedua mata berwarna biru berlian khas ayah dan rambut putih khas ibu.

_

_

"Bem Chan?, kau sudah menyaksikan ingatanmu?" tanyaku menatapnya sambil meletakkan kedua tangan di kedua pipi es Bem.

Adik Manisku menatapku dengan tatapan datar. Ia menepis pegangan ku dan menatap dengan tatapan datar.

"Aku mau membantumu membunuh ibu dan ayah" seru ku langsung.

Bem menatapku dengan tatapan dingin , dia menyuruhku duduk.

"Kau akan membantuku kan, bagaimana kalau ayah akan menjadi kuat. Kita tidak akan bisa menolongnya kan?"

"Tentu saja itu salah satu keinginan ku, bagaimana kita akan melawan nya .Dia kuat sekali" seru Bem dengan nada datar.

Bahkan saat membahas sesuatu yang serius Bem selalu menangapi dengan datar.

"Ibu.., akan membantu kita. Aku sudah tau apa rencananya Bem Chan. kau hanya harus melaksanakan rencana ku" seru kakak perempuan ku yang sangat cantik menunjukkan senyum cantik.

Bem menghela nafas, Bem sangatlah pintar, aku menyukai Bem karena kepintarannya.

"Kau benar benar pengoda, baiklah aku akan mengikuti rencana mu tapi aku tidak akan mempercayai mu"

"Baiklah..", cup sebelum pergi aku mengecup pipinya lagi dan berlalu pergi .

_

_

_

Ah Bem..kapan aku menjadikan kau milikku. Aku akan selalu ada sisimu walaupun kau mencintai sosok pelayan itu.

Aku akan selalu menjadi kakak mu, Dan pada akhirnya kita akan menjadi keluarga vampir terkuat. Dua terkuat.

_

_

_

Próximo capítulo