Keluarga Rayyan dan Arumi pagi ini benar-benar sibuk. Sabtu pagi setelah selesai salat subuh, Mereka sudah bersiap-siap untuk pergi ke Jakarta. Hanya Arumi, Rayyan dan Aqila saja. Kebetulan Ardan ada kegiatan kampus yang tidak bisa ditinggalkan. Oleh sebab itu Ardan tidak bisa ikut ke Jakarta. Sebenarnya Rayyan dan Arumi berat meninggalkan Ardan sendiri di rumah mereka di Bandung.
"Dan, kamu tidak apa-apa kami tinggalkan di rumah sendiri?" tanya Rayyan pada Ardan.
"Papa dan Mama tidak usah khawatir. Kan masih ada Pak Joko, Pak Salim, Bu Ida dan Ilma. Saya tidak akan kesepian Pa, Ma."
"Ya sudah kalau begitu, Papa dan Mama minta maaf ya. Karena harus pergi meninggalkanmu sendiri. InsyaAllah ahad malam atau senin pagi kami baru pulang, Nak."
"Iya Papa, hati-hati di jalan. Tidak perlu khawatir tentang saya di sini." jawab Ardan sambil melirik ke arah Aqila yang sangat cantik dengan pakaian muslimah casualnya dan tak lupa tas ransel mungil di punggungnya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com