webnovel

RASA SAKIT BUBU

Bian sampai ke Apartemen hampir jam sebelas malam. Acara makan malam bersama Yasa dan Amor berjalan dengan lancar. Terlihat jelas Yeira masih malu canggung saat bertemu dengan Yasa, karena penampilan Yasa sudah jauh berbeda dengan yang dulu...sekarang lebih tampan, dan berkharisma juga lebih mempesona. Bagi wanita yang menatapnya pasti akan mudah jatuh cinta pada Yasa.

Tapi tidak bagi Bian, hanya Bubu yang menjadi laki-laki impiannya, selain tampan dan cuek Bian menyukai sikap Bubu yang keras kepala tapi lucu.

Tanpa menimbulkan suara Bian membuka pintu dengan sangat pelan.

"CEKLEK"

Bian masuk dengan hati-hati, namun gerakannya terhenti saat melihat Bubu tidur sambil bersandar di kursi.

"Sebaiknya aku biarkan saja daripada nanti mengganggu tidurnya dan lagi wajah Daddy terlihat lelah." Ucap Bian dalam hati seraya pergi ke dapur berniat mengambil air putih untuk di bawa ke kamarnya.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo