webnovel

Hantu Bunga Sakura

Editor: Wave Literature

Bahkan Hantu itu pun heran melihat Yin Wushuang, meskipun keadaannya kini sudah sangat lemah, Yin Wushuang masih ingin terus melawannya!

Kenapa Wushuang begitu keras kepala?

Kenapa tidak mau menerima kenyataan saja?

Hantu itu merasa sangat kesal, tangannya pun mengeluarkan sebuah pisau untuk melawan Yin Wushuang.

Kamu tidak mau mengaku kalah? Baiklah aku akan membuatmu bisa menurut denganku!

Jeng!! (suara pisau dan pedang)

Pisaunya mengenai pedang Yin Wushuang!

Hantu itu menggunakan kekuatannya untuk melawan Yin Wushuang, sehingga Yin Wushuang pun mundur dan terjatuh lagi!

"Nona kecil, turuti saja apa mauku, apa kau ingin terluka?"

"Berisik!"

Hantu itu kembali bersiap-siap dan terbang ke atas.

Hantu itu menggunakan pisau kecilnya ingin menusuk Yin Wushuang!

Yin Wushuang pun menghindari serangannya itu dengan pedang miliknya!

Beberapa kali ia mencoba melakukan perlawanan namun lagi-lagi ia kalah.

Yin Wushuang terjatuh dan terluka lagi!

Kali ini, Yin Wushuang membelakangi gunung Li!

Kreekkk_____

Yin Wushuang tiba-tiba menabrak sebuah batu, sehingga tulangnya pun patah!

Yin Wushuang merasakan sakit yang luar biasa.

Darah dari lukanya itu bercucuran keluar.

Lagi lagi Yin Wushuang muntah darah, ia memegang pedangnya dengan sangat erat.

Yin Wushuang bisa merasa bahwa energi yang dimiliki Hantu itu kini semakin berkurang.

Oh iya lagi pula badan yang dirasuki Hantu itu hanyalah seorang mayat!

Yin Xue'er kini sudah meninggal dunia!

Tiba-tiba Wushuang teringat sesuatu lalu ia pun tersenyum.

"Kenapa kamu senyum-senyum?" Senyuman Yin Wushuang membuat Hantu Bunga Sakura itu tersinggung.

Yin Wushuang berdiri kembali dan berkata, "Saya tunggu kamu....tunggu sampai kamu sekarat!"

"Saya? Hahaha, Nona Kecil, bukan karena aku telah memukulmu, sehingga kamu menjadi bodoh seperti ini kan?"

Yin Wushuang pun kembali berkata, "Lalu kenapa kamu sekarang memegang erat pisau ditanganmu?"

"Saya..."

"Kenapa kakimu melangkah mundur?"

"Kamu...."

"Kamu kenapa tidak berani maju, hanya diam saja di sana?"

"....."

"Kenapa kamu tidak langsung merebut nyawaku saja?"

"..." Hantu itu pun hanya diam tanpa sepatah kata pun.

Kemudian Yin Wushuang pun kembali berkata, "Karena kamu tidak mampu! Energimu yang kuat itu hanya bisa membuatku terluka atau memar saja, karena kamu masuk di tubuh seorang mayat, jadi energimu yang kuat itu akan sia-sia, kamu tidak akan bisa melakukan apa-apa yang membahayakan diriku!"

Mendengar perkataan Yin Wushuang seperti itu, ekspresi Hantu Bunga Sakura itu seketika langsung berubah, kini ia terlihat sangat marah pada Yin Wushuang!

Hantu itu sama sekali tidak menyangka bahwa Yin Wushuang bisa mengetahui semua ini!

Yin Wushuang kembali berkata, "Kenapa diam saja? Tidak bisa menjawab? Apa yang kukatakan itu memang benar kan? Menurutku kamu bukan Hantu dari ribuan tahun, kekuaatanmu saja cuman kecil seperti ini, malu-maluin saja!"

Ucapan Yin Wushuang membuat Hantu itu semakin marah, hingga Hantu itu pun menghentakan kakinya!

Hantu itu pun tidak tahu, bahwa apapun yang ia lakukan itu merupakan cerminan dari apa yang ia rasakan saat ini. Yin Wushuang benar-benar maha tahu!

"Kamu kesal? Atau aku lanjutkan saja perkataanku tadi, bagaimana?" Yin Wushuang kemudian melanjutkan ucapannya "Di Kota Gangcheng ini hanya sepanjang jalan Yinglan saja yang terdapat pohon sakura. Di tempat ini dulu banyak sekali orang yang meninggal dikubur di sini. Kemudian di tempat ini kamu berubah menjadi pohon bunga sakura ini kan? Kamu dengan sengaja mengaku-ngaku sebagai arwah dari ribuan tahun, tapi kamu hanyalah Hantu Bunga Sakura, kamu awalnya ingin mengambil dan memasuki tubuh Yin Xue'er, tapi kini kamu ingin mengambil tubuhku karena tahu bahwa aku memiliki kekuatan spiritual, lucu sekali, Hahaha..."

"Terus kenapa?" Hantu Bunga Sakura itu tertawa, kemudian ia melanjutkan perkataannya "Aku memang hanyalah Hantu Bunga Sakura, biarpun aku tidak bisa mengendalikan apapun, tapi setidaknya kita sekarang sedang di tempat ini, jadi kamu juga tidak akan bisa menandingiku, Yin Wushuang, kemari saja, serahkan tubuhmu itu padaku!"

Próximo capítulo