Aku terkejut ketika diri ku memasuki kamar , Aku kira nenek sudah tertidur lelap seperti Ayah dan kakek yang sudah bermimpi indah di negeri 1001 malam .
Ternyata Nenek sedang menunggu ku duduk di bangku kesayangannya , sambil membaca buku buku koleksi nya . Melihat nenek yang masih setia menunggu kedatangan ku , irama jantung ku mulai terasa tidak beraturan karena rasa takut ku ini .
" Eh Nenek ' kok belum tidur ?".
Dengan memasang wajah yang polos aku bertanya kepada nenek . Sebenarnya aku takut menghadapi nenek ku yang seperti ini , karena tatapan mata dan wajah nenek bagaikan belati yang menghunus jantung ku , belum lagi aku harus mempersiapkan jawaban untuk semua pertanyaan pertanyaan yang akan di lontarkan oleh nenek kepadaku .
" Anjani sayang , malam ini nenek mau kamu menjawab semuanya dengan jujur ".
Suara nenek ku Sangat pelan tapi bisa membuat keringat dingin di sekujur tubuh ku ini keluar .
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com