5 Tertabrak

keesokan harinya seperti biasa zia selalu bangun subuh untuk melakukan sholat subuh, setelahnya menyiapkan sarapan untuk dirinya,dan bersiap-siap untuk kekantor dengan menunggu sahabatnya.waktupun berlalu tanpa terasa sudah seminggu zia bekerja di kantor itu,zia bekerja di bagian pengiriman,tempat dia bekerja adalah perusahaan kosmetik.

" zi kau mau ikut aku sebentar malam,,? kan besok libur,jadi kita bisah jalan-jalan malam ini.!! pinta riska.

"iya aku ikut,aku juga lagi mau belanja keperluanku,jawab zia.

"oke,sebentar malam aku jemput ya,

" iya,,jawab zia dengan menganggukan kepalanya.

Malam harinya setelah sebelumnya janjian mau keluar dengan sahabatnya,,zia sudah siap-siap dan sekarang sedang menunggu Riska menjemputnya.tidak berapa lama riska sudah sampai,merakapun segera pergi.

" kau mau belanja apa,,? tanya riska setelah mereka sampai di sebuah minimarket,tempat mereka sering belanja.

" aku cuman belanja keperluakun sehari-hari..jawab zia

Mereka masuk ke dalam mini market sebelumnya mengambil keranjang yang sudah di sediakan,dan mencari keperluan mereka masing-masing.

" kau sudah selesai..? tanya zia.

" belum aku lagi nyari pesanan ibu,,,jawab riska.

"aku bantu ya,,? pinta zia.

"ga usa,tinggal satu aja ko,kamu kekasir aja duluan,nanti aku nyusul.

"baiklah aku tunggu kau di luar,,!!!

" iya,,

Setelah zia selesai membayar belanjaannya diapun keluar menunggu riska.setelah beberapa saat riska keluar dengan membawa belanjaanya yang lumayan banyak,beda dengan punyanya yang hanya satu kantong,sedangkan riska sampai tiga kantongan.

" hu,,ibu nyuru belanja terlalu banyak,,belum pesanan ka rehan lagi,orang keluar untuk jalan-jalan malah di suru belanja,,,,adu riska kepada zia,

"udah jangan ngomel-ngomel terus,nanti cepat tua loh,,,kata zia sambil tertawa melihat temannya yang terus mengomel.

"oh iya ka rehan titip salam tuh,,nanyain kau kenapa sudah jarang kerumah..kata riska pada zia,memang kakanya nanyain zia.

"iya,,bilang ka rehan salam balik,,entar aku jalan-jalan kerumah.jawab zia.dia memang sudah jarang kerumah sahabatnya,setelah dia suda bekerja di tempat yang sama dengan riska.

"hhhmmmm,,,jawab riska hanya bergumam.

"kita makan malam dulu,aku udah lapar,,!! plis zia ga usa menolak,,kata riska yang langsung mendahului zia buat ngomong.

"apaan si kau,,,aku belum ngomong juga,,adu zia dengan mulutnya sedikit cemberut..

"Habisnya kau nolak terus sih,,,kata riska sambil tertawa kecil...yang suda menaruh belanjaannya di motor.sedangkan zia hanya mengikuti riska dan segera naik kemotor.

baru beberapa saat riska mengendarai motornya yang mau keluar dari tempat parkir dan masuk kejalan raya,tiba-tiba saja motor mereka di tabrak dari samping yang membuat mereka berdua terjatuh.Sebuah mobil mewah yang entah siapa pengemudinya menabrak mereka.yang membuat orang-orang di sekitar situ segera melihat mereka.

"wei kalau nyetir hati-hati dong.ga lihat apa motor segede ini..kesal Riska kepada pengemudi mobil itu.Riska memang tidak apa-apa,dia hanya terjatuh tanpa tertimpa motornya.

"zi kau tidak apa-apa,,? tanya riska kawatir,melihat temannya yang tertindis motor.orang-orang di situpun segera membantu untuk mengangat motor itu.

"kaki aku Ris,,sakit sekali,,kata zia,dengan mengeluarkan air mata.

"pa bisa tolong bantuin temam saya,,? kata riska minta tolong sama orang yamg berada di situ.

zia pun di dudukan di terotoar tidak jau dari tempat kejadian,dengan di bantu riska dan beberapa orang.

Dan di dalam mobil itu sopir dan penumpang nya kelihatan kaget,tiba-tiba menabrak.

"Roi kenapa kau tidak hati-hati menyetir,,? bentak pria yang duduk di kursi penumpang.

"Maaf kan saya tuan muda,,tiba-tiba saja motor itu keluar.jawab sopir itu dengan gugup.

orang-orang di luar pun menghalangi mobil itu agar tidak melarikan diri tanpa tau siapa orang di dalam mobil itu.

"kau segera urus,,,aku tidak mau berurusan dengan mereka,,!! kata pria itu dengan suara datarnya,tanpa ada sedikitpun rasa kasihan di kata-kata yang keluar dari mulutnya.

sopir itu pun turun intuk melihat orang yang baru saja di tabraknya.

"Maafkan saya,,,saya benar-benar tidak sengaja,,,kata sopir itu yang sudah duduk mensejajarkan tingginya dengan dua gadis yang sudah di tabraknya.

" Maaf-maaf,enak saja bilang maaf,lihat ini kaki teman saya sudah bengkak,,memangnya dengan minta maaf kaki teman saya akan sembuh gitu.kata riska membentak sopir itu,,riska sudah sangat marah.

Memang kaki zia sudah membiru dan sudah sedikit bengkak,,zia yang memiliki kulit yang putih dan juga bersih memudahkan melihat kakinya yang cederah.

"Bapak harus tanggu jawab,,,!!! kata riska lagi masih dengan amarahnya.

Zia yang memiliki hati tidak tegaan segera berbicara walaupun masih menangis dan menahan sakit di kakinya.

"Sudah Ris aku ga apa-apa,,,,kata zia melihat sahabatnya itu yang terus memarahi orang yang sudah menabrak mereka.

"Ga apa-apa gi mana,,kaki kamu sudah bengkak zia,kata riska kawatir kepada zia.

"Nanti juga sembuh ris,,tinggal di kasih obat,,kau jangan marah-marah sama bapaknya,,kan bapaknya sudah minta maaf.pinta zia.

"Dasar kau ini punya hati terlalu baik,,,,kesal riska kepada zia,,sahabatnya yang terlalu baik dan juga polos itu.Zia hanya berusaha tersenyum melihat sahabatnya yang marah-marah terus sama bapak yang menabrak mereka.

orang-orang pun masih menyaksikan mereka yang saling berdebat.sedangkan seseorang yang di dalam mobil hanya milihat dengan malas,,dia tidak tau ternyata yang di tabrak adalah dua orang perempuan,karena padangannya terhalang kerumunan orang-orang.

"Biar saya antar ke dokter mba,,saya akan tanggung semua biyayanya.kata pria yang sudah menabrak mereka dengan tulus

"Tidak usah pa,,,tidak perlu repot-repot,,,kata zia kepada orang itu dengan sopan.

"tapi zi,,,,

belum sempat riska bicara zia sudah memotongnya,,dia sudah sangat kesakitan sudah malas untuk berdepat dengan sahabatnya,,

"kita pulang aja ris,,,ayo,,,!!! panggil zia,,

"ya sudah kita pulang sekarang..Riska pun membantu zia berdiri..

"awww sakit sekali kakiku ris,,aku ga bisa pake berdiri.kata zia dengan suara yang sudah bergetar,menahan rasa sakit di kakinya,kalau saja tidak ada orang mungkin zia sudah menangis kuat-kuat seperti anak kecil,dan sekarang hanya air mata yang keluar tanpa suara.

" ya ampun zia,,kaki kamu kenapa,,kau baik baik saja,,? tanya riska dengan cemasnya.

"kita ke dokter sekarang,,aku ga mau kaki kau kenapa napa,,,kata riska lagi tanpa menunggu jawaban zia,,saking paniknya temannya tidak bisah berdiri.

" Biar saya bantu mba,,kata sopir itu lagi yang juga terlihat panik.

Zia hanya mendengarkan sopir dan sahabatnya itu bicara,tanpa menjawabnya,,menahan sakit di kakinya.

"zi kau baik-baik saja,,,? tanya riska masih kawatir,,melihat temannya itu tidak menjawab pertanyaan mereka.

" kita pulang aja ayo,,,!!! aku tak tahan kakiku makin sakit.kata zia

''gimana mau pulang,,kakimu tidak bisah di pakai berdiri..jawab riska

"saya akan antar mba pulang kerumahnya..kata sopir itu yang masi duduk di hadapan mereka.

"tidak usah repot-repot pa,,,biar saya dengan temanku saja,,kata zia dengan sopan kepada orang yang menabrak mereka.

"ya sudah pa,,bapak memang harus tanggung jawab,,biar cuman memgantarkan teman saya pulang.kata riska dengan tiba-tiba.dia tau zia tidak akan mau,ziapun menatap riska,riskapun yang merasa di tatap menengok.

"sudah lah zi,,kesehatan kamu lebih penting,aku cuman ga mau kau kenapa-napa,aku sangat kawatir melihat keadaan kau sekarang.Ibu ayah dan ka Rehan pasti akan memarahiku,melihat kau seperti ini.kata riska menjelaskan dengan suara cemasnya.

"Baik lah,,,jawab zia.Memang benar dengan keadaannya seperti in lebih aman naik mobil.

"baiklah pa,,,bapak antar teman saya,,!! kata riska kepada orang yg menabrak mereka.

"iya mba,,,saya akan antar,,saya tanya sama tuan saya dulu.pria itu pun pergi menemui tuan mudahnya,sedangkan dua gadis itu hanya menatap orang itu,ternyata di dalam mobil itu masih ada orang lain lagi,pikir mereka.

"Makasih ya pa bu sudah nolongin kita,,,kata riska kepada orang-orang di situ,dan di iyakan oleh mereka semua.

"Ris aku takut naik mobil itu sendiri,,kata zia dengan nada khawatir.

"sudah tidak apa-apa,,aku akan ngikutin kalian dari belakang,kata riska menenangkan sahabatnya itu,walapun sebenarnya dia juga kawatir.

"Baik lah,,

Bapak itu pun kembali setelah mendapatkan izin dari tuannya.

"ayo mba biar saya bantu,kata pria itu dengan sopan.

" Tidak usah pa,biar teman saya saja yang bantu,,tolak zia dengan halus.Dia memang tidak biasa dekat dengan pria,apa lagi harus bersentuhan langsung,itulah dia sedikit canggung.Riskapun membantu zia berdiri,diapun tau sifat temannya itu.

" Aww sakit,,,rintih zia.

" Adu zia kau bikin aku tambah takut,aku telfon ka rehan aja ya buat jemput kita,,kata riska yang mulai panik lagi.

" ga usa repotin ka Rehan ris,,kata zia.zia tau kalau riska nelfon kakanya pasti kaka temannya itu akan segera menjemput mereka.

" Biar saya bantu mba,,permisi ya mba kata sopir yang menabrak mereka,dan langsung menggendong zia,ziapun kaget tiba-tiba saja pria itu menggendongnya,tanpa bisa berkata apa-apa,dan di masukkan kedalam mobil.

Zia maupun Riska tidak dapat milihat wajah orang yang duduk di kursi penumpang itu,,keadaanya yang cukup gelap.Sedangkan pria itu tidak menghiraukan orang yang sudah duduk di sebelahnya,dengan posisi pria itu yang menyandarkan kepalanya di jok tempat duduk,mungkin sedang tidur,pikir zia.

"ya uda pa,,antarin teman saya kerumah dengan selamat ya pa,,!!! kata riska aga panik.

"mba tidak usa kawatir,saya bukan orang jahat,setelahnya diapun masuk kedalam mobil,setelah berpamit kepada riska dan juga orang-orang yang masih melihat mereka.

☺☺☺

mohon maaf kalau kata-katanya masih kurang pas ya,,,masih tahap belajar,,,mohon di dinilai atau bisah juga di kritik kaka kaka,,,,