webnovel

Pria miskin

Earl memandang ke atas dan menemukan langit yang sudah berwarna orange khas sore yang indah. Lalu matanya kembali menatap Arthur yang sudah mengenaskan dengan wajah yang akan membuat wanita berteriak histeris saat melihat Arthur dengan peluh keringat.

Tetapi ketika mata Earl secara tidak sengaja terfokus pada leher Arthur yang sudah meneteskan banyak keringat. Earl seperti pernah melihat pemandangan ini. Ya, Earl tidak mungkin lupa dengan apa yang ditatapnya dari Arthur.

Earl tiba-tiba langsung teringat malam panas itu. Dimana ia memeluk leher Arthur dengan penuh keringat. Earl membuang wajahnya.

"Brengsek!" Maki Earl yang hanya diketahui Arthur bahwa Earl tidak rela jika mereka menginap semalam di hotel.

"Ayolah Earl. Aku tahu kau sangat ingin tidur di atas tanah Amazon, tetapi tidak tepat waktunya,"

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo