Chapter 89 - Shinobi 6

Di sebuah kamar hotel yang ada di sebuah kota yang tidak jauh dari Konoha.

"Tsunade-Sama, kenapa anda dari tadi melamun?" Tanya Shizune kepada gurunya.

"Aku tidak tahu Shizune," Jawab Tsunade. "Entah kenapa saat ini aku merasa ada sesuatu yang sangat penting yang harus kutemukan di Konoha, walaupun aku sendiri tidak tahu hal penting apa yang harus kutemukan itu."

"Kalau begitu, apakah Tsunade-Sama ingin kembali ke Konoha?" Tanya Shizune.

"Aku tidak tahu Shizune," Jawab Tsunade. "Aku secara pribadi tidak ingin kembali ke Konoha karena kenangan buruk yang tidak ingin kuingat semua berasal dari Konoha, tapi di sisi lain ada sesuatu dalam diriku yang mengharuskanku pergi ke Konoha."

"Kenapa kau tidak pergi saja ke Konoha, dengan begitu mungkin kau bisa menemui putramu yang sampai saat ini belum pernah kau temui Tsunade," Kata Ban yang tiba-tiba muncul di tengah-tengah Tsunade dan Shizune.

Tsunade dan Shizune dibuat kaget setengah mati ketika Ban yang tiba-tiba saja muncul.

"Ban, jangan muncul mendadak begitu, kau membuat mereka berdua kaget!" Kata Momoko yang muncul di sebelah Ban.

"Hei, aku cuma ingin memberitahu Tsunade, soal putranya yang selama ini tidak ia ketahui keberadaannya," Kata Ban. "Soalnya aku sudah tidak sabar mempertemukan Naruto dan Tsunade."

Tsunade yang sudah pulih dari rasa kaget yang ia alami, merasa kesal karena tiba-tiba ada 2 orang asing muncul di kamar hotelnya bahkan sambil berkata ia sudah punya anak, padahal ia tidak pernah menikah ataupun hamil.

"Siapa sebenarnya kalian berdua!" Teriak Tsunade. "Seenaknya masuk ke kamarku bahkan sampai bilang aku punya anak segala!"

"Ah, betapa tidak sopannya kami berdua," Kata Ban. "Namaku Ban dan gadis di sebelahku yang merupakan istriku namanya Momoko, dan kami berdua adalah penjelajah dimensi yang kebetulan lewat! Dan kalau mengenai anakmu, anggap saja kami berdua melakukan sesuatu dengan menggunakan sel telurmu agar kau bisa memiliki keturunan!"

"Sel telurku! Darimana kalian berdua bisa mendapatkannya!" Kata Tsunade.

"Kau menyimpan sel telurmu di rumah sakit Konoha untuk berjaga-jaga bukan kalau kau mati mendadak karena kau adalah keturunan terakhir dari Senju," Kata Momoko. "Sel telur itulah yang kami berdua gunakan!"

"Ka-kalian berdua!" Teriak Tsunade. "Kalian berdua orang asing darimana kalian bisa tahu tentang semua itu!"

"Kami tahu soal tentang dirimu dan semua hal yang ada di dunia ninja," Kata Ban. "Karena bagi kami berdua apa yang terjadi di duniamu hanyalah sebuah karya fiksi!"

"Ping pong Ban Benar," Kata Momoko. "Dan karena kami berdua tidak suka dengan apa yang terjadi di dunia ninja kami berdua memutuskan untuk mengubahnya menjadi lebih baik!"

Ban dan Momoko lalu menceritakan apa saja yang mereka ketahui soal dunia ninja kepada Tsunade dan Shizune. Tadinya Tsunade dan Shizune tidak percaya kepada mereka berdua mengenai mereka berdua adalah penjelajah dimensi dan soal kalau dunia ninja hanyalah fiksi bagi mereka berdua. Tapi setelah mendengar cerita dan memberikan bukti yang tidak bisa dibantah Tsunade dan Shizune cuma bisa percaya dan menghela nafas.

"Tadi kau bilang kalau aku punya anak dengan nama Naruto," Kata Tsunade. "Kenapa namanya sama dengan nama anaknya Minato?"

"Itu karena Naruto anaknya Minato adalah anakmu juga," Kata Ban. "Aku dan Momoko memasukkan sel telurmu ke dalam tubuhnya Kushina dan tidak kusangka sperma Minato benar-benar subur tak lama Kushina langsung hamik, di saat bersamaan Kushina juga hamil dengan Natsumi. Makanya mereka berdua menjadi saudara kembar!"

Tsunade pingsan mendengar perkataan Ban, otaknya tidak bisa menerima ketika tahu kalau ia dan Minato memiliki anak.

Author Note: Next meet with Haku.