Kematian Yang Mengejutkan.

"Ki Tae brengsek! Jangan permainkan aku! Jika kamu bisa merusak jendela kaca itu, maka itu artinya kamu masih punya kekuatan untuk bertahan. Jadi, tunggu sebentar saja! Aku akan mengambil obat untukmu." Kata Jeha dengan berteriak sembari memeluk tubuh Ki Tae yang mulai menggigil.

"Aku ... Se .... Seorang dokter. Jadi, aku lebih tau kondisiku yang sebenarnya. Aku sudah terkena luka tusuk tiga jam yang lalu. Aku sadar, yang mereka gunakan untuk menusukku adalah senjata beracun. Aku pun tidak mau mengambil resiko mati konyol di sana sehingga aku melarikan diri. Aku meninggalkan mobilku di tengah jalan, lalu berlari kesini agar tidak ada yang tau rumah Lion. Oleh karena itu, percuma kamu mengobatimu, kemungkinan seluruh tubuhku sudah terserang racun." Jelas Ki Tae dengan susah payah.

Ia mencoba terus berbicara selagi ia masih bernafas.

"Kenapa kamu bisa terluka? Katakan padaku siapa yang melakukannya! Aku akan membunuhnya." Ucap Jeha dengan geram.