webnovel

Promise Rion

Autor: Rionpaw
Geral
Contínuo · 11.2K Modos de exibição
  • 3 Chs
    Conteúdo
  • Avaliações
  • N/A
    APOIO
Sinopse

Chapter 1Forget Promise

                   "Forget promise"

"Woi!!!, lu kemana sih rion?! udah jam 3 lewat ini lu gak dateng-dateng,ini gak demen sama lu suka janji tapi suka lupa juga"

"Iya maaf donk ryan, rion tadi ketiduran jangan marah ya"

"Yaudah, kami tunggu di cafe ya, awas aja lu gak dateng"

"Iyaa rion janji, peace"

Rion pun bangun dari tempat tidurnya dan langsung menuju ke kamar mandi.

setelah mandi, rion kembali ke kamar nya untuk memakai baju dan bersiap untuk pergi

"Rion, tolong mamake nak pergi kepasar beli sayur untuk makan toh"

"Haduh mak ee, rion udah ada janji nih sama temen rion, entar rion di bilang pembohong lagi"

"Yaampun nak ee, wong tolong mamake gak mau toh yoo, yaudah malam ini gak usah makan"

"Iya deh iya mak, mana uangnya rion beliin"

"Ini uangnya, beliin mamake sayur sawi keriting,terasi,cabe 3000 ribu, ikan asin,garem, micin sisanya ambil kamu toh"

"Iya makk, rion pergi ya"

"Iya nak ee, Hati-hati di jalan toh yo, jangan ngebut-ngebut"

Rion pun pergi ke pasar membeli bahan makanan untuk makan malam.

Setelah sampai,rion pun langsung pergi ke toko sayuran.

"Ehh nak rion,mau beli kek biasa yaa?"

"Iya bik siti, sawi keriting untuk mamake,ikan asin, cabe 3000,garam, micin, itu aja bik"

"Tunggu sebentar yaa nak rion"

Tiba-tiba Riani datang menghampiri rion

"Hai rion, kamu lagi ngapain di sini?"

"Rion lagi beli sayuran untuk mamake, untuk makan malam nanti"

"Oh begitu, aku juga mau beli sayuran untuk mama masak di rumah"

"Wah sama donk kita"

"Hehe iyaa"

"Nak rion, ini belanjaan nya, semuanya 12rb"

"Ini bik uangnya"

"Makasih ya nak rion"

"Sama-sama bik,riani rion duluan ya"

"Iyaa rion, hati-hati di jalan"

Rion pun pulang kerumah dan memberikan belanjaan nya ke Mamake.

"Mak ee, ini belanjaan nya"

"Taruh di dapur toh nak ee, nak ee hendpone mu berbunyi terus dari tadi, mak ee kira kamu bawa hendpone kamu"

"Waduh!!! rion lupa dengan janji sama temen rion!!"

Rion pun berlari ke kamar nya dan langsung melihat handphone nya, dan rion melihat 20 panggilan tak terjawab, dan pesan Whatsapp yang banyak,rion pun langsung menelpon ryan.

"Ayo ryan,angkat"

"WOI, KEMANA SIH LU!?, UDAH DARI TADI GUA NELPON LU,LU NGGAK ANGKAT-ANGKAT"

"Maaf bener ryan, tadi rion di suruh mamake belanja ke pasar"

"Alesan aja lu, gini yang gua gak demen sama lu, lu janji mau kumpul sama kita tapi lu nya suka gak ingkar janji! "

"Beneran ryan,rion gak bermaksud untuk bohongin ryan, rion tadi di suruh mamake pergi ke pasar"

"Alah udah ah males gua,gua tutup telponnya"

"Tapi ryan...." *Sambungan terputus

"Haduh gimana ini, mana ryan marah lagi sama rion"

"Coba rion tanya mamake dulu deh"

Rion pun turun dan bertanya kepada mamake.

"Mak ee, rion mau nanya sama mamake"

"Nanya apa toh nak ee"

"Tadi temen rion marah sama rion, nahh cara mau baikkan gimana toh mak ee?"

"Ngomong langsung aja nak ee, beritahu alasannya kenapa kamu gak bisa datang, toh tadi kan rion bantu mamake ke pasar"

"Iya deh mak ee besok rion coba"

"Yaudah makan dulu nak ee, habis itu kamu tidur ya"

"Iya mak ee"

Rion pun terpikirkan cara untuk berbaikan dengan ryan

"Rion kasih hadiah sebagai permintaan maaf ya?, mungkin dengan itu ryan bisa maafin rion, oke deh besok rion beli barang kesukaan ryan biar engga ngambek lagi"

Setelah makan, rion masuk ke kamarnya, dia berbaring di tempat tidurnya sambil memandang luar jendela indahnya langit malam tanpa sadar dia pun tertidur dengan nyenyak.

Você também pode gostar

Istri yang Kupungut Terlalu Galak

Ketika Feng Qing lahir, ia terjual kepada sebuah pasangan dari pegunungan akibat kelalaian rumah sakit. Enam belas tahun kemudian, orang tua kandungnya membawa dia pulang dari sebuah desa kecil di pegunungan, dia mengira hidupnya akan menjadi lebih baik, tapi ternyata tidak. Tidak hanya dia tidak mendapat cinta dari orang tuanya, adik angkatnya membuat dia menjadi buta. Pada akhirnya, orang tuanya menikahkannya dengan seorang pria tua di usia lima puluh tahunan. Pada hari pernikahannya, Feng Qing melarikan diri dari hotel dengan deretan pengawal yang mengejarnya. Dalam situasi genting, dia memanjat masuk ke dalam mobil hitam yang terparkir di pinggir jalan. Di kursi belakang mobil tersebut duduk seorang pria tampan di mana kekejaman yang dingin terus-terusan terpampang di wajahnya. Dia terlihat seperti orang yang tidak bisa disepelekan. Feng Qing menepuk-nepuk tangannya yang kotor. "Jadi, pak, saya perhatikan bahwa wajah Anda terlihat sangat kesepian. Bagaimana menurut Anda memiliki seorang istri yang sekarang telah menawarkan diri kepada Anda?" Xie Jiuhan umumnya dikenal sebagai Kesembilan Master. Dia adalah penguasa Kota Ibu Kota dan mempunyai kepribadian yang tidak terduga. Dia keras kepala dan kejam. Para sosialita di Kota Ibu Kota menggunakan segala cara, tapi tak satupun dari mereka yang berhasil menyentuh bahkan ujung pakaian Kesembilan Master. Dari hari itu, gosip mulai tersebar di Kota Ibu Kota. Kesembilan Master, yang biasanya menghindari wanita, membesarkan seorang istri kecil di rumah besar dan memanjakannya sepenuhnya. Kesembilan Master: "Istri saya terlalu lemah untuk merawat diri sendiri." Dokter: "Lalu, siapa wanita itu yang bisa memecahkan lutut seseorang dengan satu tendangan?" Kesembilan Master: "Istri saya dulu hidup di desa, dia tidak pandai dalam pelajarannya." Mahasiswa di Universitas Ibu Kota: “Istri Anda terus mendapatkan nilai tertinggi dalam setiap ujian. Jika dia tidak pandai dalam pelajarannya, kami ini apa? Bodoh?" Kesembilan Master: “Istri saya sangat pemalu. Dia belum bertemu banyak tokoh penting atau figur-figur terkemuka." Masyarakat: “Tolong diam!" Otoritas terkemuka di bidang kedokteran, profesor ilmu pengetahuan, dan sutradara internasional terkenal mengantri di luar rumah Anda, memohon untuk bertemu dengannya! Ya, istri Anda belum pernah bertemu dengan tokoh penting atau figur-figur terkemuka sebelumnya karena dialah sosok paling terkemuka di sini.

Yishen · Geral
Classificações insuficientes
365 Chs