Malam semakin larut, lampu-lampu telah redup. Saat pesawat Su Chen mendarat, waktu sudah menunjukan pukul 10 malam lewat dan perjalanan dari bandara ke villanya tidaklah dekat. Ia turun dari pesawat bersama Sekretaris He yang telah menyediakan mobil untuk penjemputan dari bandara.
"Baiklah, kamu harus pulang lebih awal untuk istirahat. Besok kita tidak akan masuk kerja. Kembalilah bekerja lusa dan ajukanlah cuti atas namaku untuk seminggu sebelum pernikahanku dilaksanakan. Adapun isinya, kamu tahu apa yang harus dilakukan. Serahkan padaku besok lusa di kantor," ujar Su Chen sambil masuk ke mobilnya.
Sekretaris He mengangguk dengan hormat dan menjawab, "Oke, Tuan Su!"
Mobil kemudian bergerak dan melaju secara bertahap, dengan sangat cepat menghilang dalam kabut malam.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com