Aku Rindu (3)

Setelah sibuk hampir semalaman, saat mereka selesai membersihkan diri dan naik ke tempat tidur untuk beristirahat, waktu sudah lewat jam 1 pagi.

Di dalam kamar yang hangat dan nyaman, tirai tempat tidur tipis yang sudah tertutup, dan lampu utama telah redup, hanya menyisakan sedikit cahaya dari lampu dinding.

Di luar, masih terdengar gerimis berselimut hawa yang dingin...

Xi Xiaye jelas menyukai pelukan hangat yang Ia rindukan sejak lama. Meskipun Ia samar-samar bisa mendengar angin berayun dengan lembut di luar, saat ini, Ia merasa dipenuhi dengan kehangatan.

Dalam kegelapan, mendengarkan napasnya yang halus dan lembut, Xi Xiaye tiba-tiba memanggilnya dengan lembut, "Tuan Mu?"

"Hmm?"

Dengan suara Xi Xiaye yang jernih sambil memeluk pinggang Tuan Mu sedikit mengencang.

"Tentang Nannan ..." Imbuh Xi Xiaye.

"Mari kita bicarakan besok. Beristirahatlah lebih awal kecuali kau berencana melakukan hal-hal lain."