Mata yang menyerupai roda penggilingan yang berada di dalam bayangan itu pun ternyata merupakan mata dari Unicorn yang merupakan binatang suci pelindung Sekte Kerajaan Tengah.
Ketika ia mendengar akan apa yang dikatakan oleh Immortal Bai, mata Unicorn itu pun menjadi semakin dingin, dan niat yang berbahaya yang ia pancarkan pun terasa seakan menjadi semakin nyata. Hal tersebut menandakan bahwa ia benar - benar ingin membunuh Jing Jiu.
"Buku Peri itu sendiri tidak akan mungkin bisa untuk dikuasai. Karenanya, ia pun sudah tidak berbeda dengan orang mati. Jadi, kamu tidak perlu melakukan apa - apa."
Kemudian, Immortal Bai pun melanjutkan kalimatnya dengan nada suara yang tanpa emosi, "Setelah itu, kita pun hanya perlu berpura - pura bahwa kita sama sekali tidak mengetahui tentang hal tersebut."
"Spirit itu juga sangat mencurigakan. Jadi, haruskah kita memanggilnya keluar untuk menanyainya?" tanya Unicorn itu dengan menggunakan spiritual - awareness nya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com