Masih berada di ruangan luas di lantai pertama Pagoda Soaring Cloud, Xue Ying jelas menyadari bahwa pria tua yang berada di depannya itu memiliki penguasaan kekuatan yang jauh lebih mendalam dibanding dengannya.
"Sebuah pertarungan tidak hanya mengandalkan penguasaan kekuatan saja, jadi sebaiknya Senior harus berhati-hati. Jangan salahkan junior ini jika mengalahkanmu hanya karena tubuhmu terlalu lemah," kata Xue Ying. Ia sudah merencanakan strategi baru setelah menerima serangan tadi.
"Coba saja kalau begitu," ujar pria tua itu menyunggingkan senyuman sambil memegang pedang di kedua tangannya.
Hong!
Xue Ying menerjang pria tua itu. Dalam sekejap, kecepatan meningkatnya hingga seribu kilometer per detik. Ia baru bisa mendapatkan kecepatan sehebat itu setelah berhasil memiliki Tubuh Immortal. Dengan secepat kilat, ia melesat dan melemparkan tombaknya.
Pu pu pu!
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com