"Kenapa dokter melihatku seperti itu? " nita merasa malu sekali ketika dia sadar bahwa axel sedang memperhatikannya sekarang ini.
"Siapa yang melihatmu..... " axel berkilah.
Dia lalu kembali membaringkan tubuhnya di sofa setelah menghabiskan sarapan dan meminum obatnya.
Nita mengerutkan dahinya dengan bibirnya yang mencucut setelah di permainkan oleh axel dan membuatnya sangat malu.
Axel menyembunyikan senyuman senang melihat wajah nita yang memerah sekarang ini.
"Kalau begitu aku pergi ke puskesmas dulu " ucap nita seraya beranjak dari duduknya.
Tetapi lagi-lagi axel menahannya dengan memegang satu tangan nita agar kembali duduk di dekatnya sekarang.
"Perginya setelaj aku tertidur pulas! " axel memberikan sebuah perintah pada rekan kerjanya itu seolah wanita itu adalah pasangannya sendiri.
"Tapi dokter " nita mencoba melepaskan pegangan tangan axel tetapi sudah tidak dapat dilakukannya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com