Jiang Xiapeng dan yang lainnya juga menyadari bahwa Meng Zhi telah menghilang. Jiang Xiapeng mengambil tombaknya, dan langsung mengayunkannya ke arah guci beras itu.
*Praangg!* Sebuah suara nyaring terdengar di kapal itu. Bau amis darah seketika menyebar ke seluruh bagian dapur, dan noda darah gelap kecoklatan berceceran ke lantai.
"Ayo cepat pergi, kapal ini aneh…" Seru pria berwajah hitam itu sebelum ia berbalik dan berlari keluar. Tiga orang lainnya juga ikut berlari keluar, dan dalam sekejap mata, keempat orang itu sudah berada di dek utama.
"Amitabha, Si Tua Na ini akan melompat lebih dulu." Biksu itu langsung melompat ke laut begitu ia mencapai dek utama.
*Whoosh!* Saat biksu itu masih berada di udara, ia sepertinya dihadang oleh sebuah kekuatan yang tak terlihat. Ia jatuh dari udara dan kembali ke dalam kapal.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com