Suara yang sangat jantan dan berat tiba-tiba terdengar di dalam kamar dan Jun Wu Xie yang berdiri di kamar mandi segera melambatkan gerakannya. Ia berdiri di tempat tak bergerak sedikit pun, seraya matanya terus mengamati tangannya yang memerah yang masih terendam di air es.
Tangan yang bersih dan tegap terulur ke arah Jun Wu Xie. Tulang sendi tangan itu terlihat menonjol, ramping namun kuat. Tangan yang besar, hangat dan nyaman itu terjulur ke dalam air dan menarik tangan mungil Jun Wu Xie yang sudah hampir membeku di air es.
Begitu dingin hingga tangan itu hampir tidak bisa merasakan apa-apa lagi, digenggam erat di dalam tangan besar itu, kehangatan perlahan menyebar dan mengusir dingin yang menusuk.
"Ini sedingin es, apakah kau tidak kedinginan?" Pria tampan tak bercela menatap serius wajah mungil yang sedikit tertunduk, wajahnya yang putih memerah, kulitnya terlihat begitu menyala.
"Tidak." Jun Wu Xie berkata pelan, kepalanya masih tertunduk.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com