Di balai suci, semua tetua Cahaya Senja Merah Tua terkejut. Semuanya diam dan tidak tahu harus mengatakan apa. Terlalu banyak kejadian yang mereka lihat hari ini. Akhirnya, Tu You lah yang membuka pembicaraan.
"Para hadirin sekalian, selama bertahun-tahun ini aku melawan keinginannya untuk supaya aku bisa hidup sampai hari ini. Aku tidak menyangka kalau Ye Yuan meminta seorang Raja Dewa untuk membuatkan Pil Obat Pemulih Jiwa Sembilan-Yang untukku. Sebenarnya, aku juga tidak tahu harus berkata apa."
Tu You memang begitu bingung. Awalnya, dia berencana untuk mengembangkan kekuatan Ye Yuan supaya bisa menjadi penerusnya. Dia tidak tahu kalau Ye Yuan ternyata diam-diam meminta orang setinggi itu untuk membuatkan pil untuknya. Bantuan ini terlalu besar.
Bahkan jika ditukar dengan Cahaya Senja Merah Tua sekalipun hutang ini tidak akan bisa dibayar.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com