Yu Lili belum pernah masuk ke dalam ruangan itu sebelumnya, jadi dirinya tidak mengetahui seperti apa di dalamnya. Begitu melangkah masuk, dia tertegun oleh pemandangan yang menyambut dirinya.
Di sekeliling mereka adalah laut berwarna biru. Cahaya berkilauan di dalam air. Banyak ikan, baik besar maupun kecil, sedang berenang-renang di sekeliling mereka dengan santainya. Bahkan terasa ada angin sepoi-sepoi yang berembus, seolah-olah benar-benar sedang berada di tengah laut.
Blubup. Blubup.
Suara riak air bergema dari segala arah, seolah-olah menenggelamkan orang-orang yang berada di tempat itu. Pada saat yang bersamaan, suara itu membangkitkan sebuah perasaan akan adanya bahaya di dalam diri mereka.
Gadis kecil itu sedang berdiri di lantai yang datar, tetapi sensasi mengambang yang tidak dapat dijelaskan ini memicu rasa gentar dalam dirinya. Li Jianyue tanpa sadar meraih tangan besar Li Sicheng dan berpindah ke belakang ayahnya dengan ketakutan.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com