Saat Xiao Yan berjalan keluar dari ruangan ujian itu, Ao Tuo mengejarnya dari belakangnya dan lalu berjalan di sampingnya. Sesekali, Ao Tuo menoleh ke arahnya dan menatap dengan penasaran wajah pria muda yang sedang tersenyum itu.
Setelah berjalan beberapa saat, Xiao Yan tidak tahan dengan tatapan Ao Tuo. Akhirnya, ia menggeleng dan bertanya, "Mengapa kau terus menatapku?"
"He he, aku hanya sedang mengira – ngira, ada berapa banyak hal lagi yang kau sembunyikan. Kau benar – benar membuat seisi ruangan itu terkejut..." kata Ao Tuo sambil tersenyum.
Mendengar hal itu, Xiao Yan hanya mengangkat bahunya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com