Tetapi tetap saja, itu semua sepadan.
Jiwanya terbagi menjadi dua, tetapi ia bisa merasakan kesadaran kedua jiwanya, seolah-olah keberadaannya telah terbelah dua. Meskipun kecakapan bertarungnya telah menurun untuk saat ini, namun begitu ia pulih, kekuatannya akan meningkat pesat.
Terlebih lagi, mengingat bahwa kedua pikiran antara kedua jiwanya terhubung, dan mereka dapat berkomunikasi melalui pikiran belaka, begitu mereka berkolaborasi bersama, kekuatannya tidak akan sesederhana satu tambah satu sama dengan dua. Dengan kerja tim yang sempurna, bisa dengan mudah menjadi tiga, empat, atau bahkan lebih tinggi.
Selain itu, jiwa yang terbagi juga mampu berkultivasi. Seiring waktu berlalu, kedua jiwanya itu hanya akan tumbuh semakin kuat.
"Waktunya untuk memulai!"
Jiwa itu melirik tubuh aslinya dan tersenyum samar sebelum kemudian berlari ke Teratai Sembilan Hati.
Hu!
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com