Sebuah kehilangan yang terberat adalah ketika melihat sosok anak kesayangan mendadak hilang dari pelukan. Wanita yang baru saja melahirkan seorang bayi laki-laki mendadak bayi laki-lakinya hilang.
Wanita itu benar-benar seperti depresi ketika kehilangan bayi laki-lakinya. Wanita itu langsung mencari seperti orang yang kehilangan arah. Padahal baru saja dia meninggalkan bayinya di sebuah box.
"Anakku!" Wanita itu segera keluar dari rumahnya menyusuri jalanan di kota sambil berteriak memanggil nama anaknya. Dia seperti orang yang kehilangan akal. Air matanya pun mulai mengalir. Kedua langkah Kakinya masih menyusuri jalanan kota Amsterdam yang terbilang sudah sepi, karena hari sudah menjelang malam yang sunyi.
Emilio melihat wanita itu yang sedang berjalan seperti kehilangan arah. Hampir saja wanita itu tertabrak mobilnya. Beruntungnya bisa mengerem secara mendadak untuk menghentikan mobilnya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください