Kelly dan Dhafi hanya bisa mengusap wajah mereka kasar, menatap penuh iba sosok Tyra yang sudah kehilangan kesadaran di depan mereka. Gadis itu mabuk, mabuk keras, lebih dari empat botol alkohol sudah diteguknya habis tanpa jeda. Masih untung manajer dan asistennya itu datang tepat waktu ke bar tempatnya biasa 'melarikan diri', tepat sebelum banyak media dan paparazzi mengambil gambarnya.
"Sudahlah ..." Kelly menahan tangan Tyra yang hendak kembali menuangkan alkohol, "Meminum banyak alkohol seperti ini tidak akan memberikanmu solusi."
Tyra mendengus, dengan wajahnya yang memerah bekas menangis terpanasi alkohol, "Aku tidak tahu ... hiks ... ap-apa salahku ..."
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください