Alona tampak terperangah begitu tiba di sebuah Gereja yang begitu mewah dan ramai orang yang mengunjunginya. Marcel pun turut serta menemaninya masuk ke dalam Gereja, dan itu membuat Alona seketika menoleh ke arah Marcel yang berjalan di sisinya menuju ke arah kursi paling depan.
"Kau…"
"Aku sama sepertimu, pagi ini ingin mengatakan satu permintaan pada Tuhan. Sama sepertimu," bisik Marcel.
Jadi, dia sungguh seagama denganku?
Alona bergumam di dalam hatinya.
"Ada apa?" bisik Marcel kembali setelah melihat Alona tertegun menatapnya.
Sontak Alona memalingkan wajahnya lalu menundukkan kepalanya, mengatupkan kedua tangannya dengan penuh hikmat dia berdoa dalam hati, mengucap segala syukur dan mengungkapkan segala isi hatinya saat ini.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください