webnovel

Rumor Pernikahan

Saat sudah berada di depan ruangan Jonathan, Beni langsung saja mengetuk pintu ruangan itu tanpa ragu-ragu. Setelah menunggu beberapa waktu, akhirnya Beni mendengar suara Jonathan dari dalam. Beni masih dilanda kegalauan akibat pertemuan dengan Elisa. Pikirannya benar-benar terfokus pada perempuan yang sudah merebut perhatiannya. Sejak beberapa waktu yang lalu dirinya sempat patah hati dan menghindari Elisa namun kini secara tidak sengaja justru bertemu.

"Masukkk!" seru Jonathan begitu lantang dalam. Beni pun mengatur napasnya agar teratur sebelum masuk ke dalam ruangan. Dia tidak mau pikirannya terus terganggu pada pertemuan dengan Elisa beberapa waktu yang lalu.

"Ck, keras sekali suaranya," gumam Beni sedikit berdecak. Pemuda itu masih saja sempat menggoda atasannya. Suara Jonathan memang terdengar tegas dan keras. Mungkin dia dalam kondisi yang cukup prima dan sehat.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください