webnovel

Reincarnated as the Wrong boy who lived

作者: Dark_Pk
Book&Literature
連載中 · 17.4K ビュー
  • 2 章
    コンテンツ
  • レビュー結果
  • N/A
    応援

What is Reincarnated as the Wrong boy who lived

WebNovel で公開されている、Dark_Pk の作者が書いた Reincarnated as the Wrong boy who lived の小説を読んでください。...

概要

タグ
2 タグ
あなたも好きかも

Dungeon of Life

Shin yang sudah tak memiliki apa pun semenjak bencana alam yang melanda dunia pada tahun 2022 membuatnya harus hidup sebatang kara. Shin diselamatkan oleh kapsul yang membekukan tubuhnya hingga 12 tahun lamanya hingga akhirnya kapsul membuka. Dia terbangun dan hidup selama 8 tahun di permukaan bumi baru yang sangat asing baginya. Melihat dunia masih dihuni oleh manusia - manusia yang tersisa dari segala bencana tersebut. Akan tetapi, yang ia lihat hanyalah bencana yang lebih besar dibandingkan bencana yang sebelumnya. Alih alih manusia bertobat dan menjauhi segala kemaksiatan, manusia justru menjadi makhluk yang seperti iblis. Mereka mengutuk segalanya atas kehancuran dunia ini. Sekte-sekte mulai bermunculan. Manusia yang senang membunuh yang tersisa. Pembunuhan untuk bahan persembahan dijadikan alasan untuk membunuh. Semua hal- hal biadab mulai diterapkan oleh orang - orang di dunia yang tidak jelas siapa yang mengatur. Yang tersisa dari bencana ini rupanya hanya orang - orang bangsat ini. Manusia - manusia ini terus bereproduksi dan menciptakan lebih banyak manusia bangsat di tahun tahun berikutnya. Shin selama 8 tahun terus menerus berusaha hidup di dunia yang seperti ini. Menghabiskan waktu di rumahnya dengan memakan makanan hasil tanam sendiri, ia berusaha mencari arti hidup. Di tahun 2043 ketika tahun baru, Shin yang saat itu berada di tengah keramaian karena tengah mencari bibit tanaman baru  lupa bahwa hari ini adalah tahun baru. Pesta tahun baru yang sangat mencekam dipenuhi oleh banyak sekali orang - orang yang mengerikan dari dunia baru. Shin tiba - tiba ditarik bajunya oleh seseorang ke suatu gang kecil keluar dari jalan jalan yang dipenuhi orang - orang yang tengah melakukan pemujaan. Setelah ditarik, dia melihat seorang perempuan usia sebaya kelihatannya, bernama Kana. Ia memiliki rambut merah tembaga yang cukup memukau.  Kana memperkenalkan dirinya sebagai salah satu orang yang tertinggal di dunia busuk ini. Kana membawa Shin menuju ke sisa - sisa orang yang masih ada di dunia ini. Mereka akan bersama - sama menguak tempat yang menjadi awal mula dari bencana. Dia pun berjalan mengikutinya ke sebuah gorong - gorong  bawah tanah yang sudah agak kusam karena tidak terawat dengan baik. Mereka berjalan sesaat hingga akhirnya menemui sebuah jalan yang sangat gelap tanpa penerangan apa pun. Kana menyuruhnya untuk mengikutinya dengan memegang tangannya sembari berjalan perlahan. Dia masuk ke dalam kegelapan tersebut bersamanya. Kana lalu menyalakan cahaya ketika mereka berjalan cukup lama lalu berhenti. Mereka sampai ke sebuah lubang besar yang agak gelap dengan sebuah tangga kayu yang mengarah ke bawah. Tempat itu benar - benar gelap dan tersembunyi, tak mungkin orang - orang luar mengetahuinya. Kami menyebutnya ... "DUNGEON OF LIFE"

SILENT2READER · SF
レビュー数が足りません
7 Chs

Way Down We Go

His hands dripped with blood. The red liquid mixed with the stains that marked his flesh. A single drop of black blood landed on the shirt of the dead man below him. The pain that shot throughout his arms was nothing compared to the pain and realization of what he had done. He killed the last and only man who had cared about him. Lightning cracked in the dark clouds over his head. The thunderous mess threatened to make him go deaf. The storm had no rain, and it never would. Lightning was all that could be offered at the death of its master, yet even that would eventually fade. Another drop hit the dead man's chest. It was not a drop of ash stained blood, but a drop of tears. The roar of the goliaths echoed in the distance. Their haunting wails were accompanied by crumbling buildings. They would find their target. They would find the one they oh so much wished death upon. Even knowing all of this, he did not move much. The rusted rebar left his grasp, standing straight in its new victim. He stood, his tears mixing with the stains. That was the only constant. Those damned stains. He looked to the sky with rage, sorrow, and guilt. There was nothing more he could do. He could only let it all out. And so he did. The roar of the giants, the thundering abyss over his head, not even the drumming heart in his chest could contend with his cry of fury. A cry of a boy with nothing to his name but the blood on his hands, the scars of the dead man's wrath, and the black gem hanging around his neck.

Shoop_The_Mystic · SF
レビュー数が足りません

レビュー結果

  • 総合レビュー
  • テキストの品質
  • リリース頻度安定性
  • ストーリー展開
  • キャラクターデザイン
  • 世界観設定
レビュー

応援

この本の詳細

Parental Guidance Suggestedmature rating
報告