"Jadi, putri kedua kami sedang hamil saat ini?" tanya Nyonya Rezer.
Dia menyebut Amanda sebagai menantu kedua karena tak ingin menistakan Yoona begitu saja. Apa pun yang terjadi sebelum ini, Yoona adalah orang yang akan paling sedih dengan berita bahagia ini. Sebagai sesama perempuan Nyonya Rezer sudah cukup mengerti dan paham pada hal itu.
"Benar, Ibu. Putrimu sedang hamil anakku," jelas Fabio.
Keadaan yang begitu baik dan membahagiakan itu terasa sangat biasa karena mereka juga harus menjaga perasaan Yoona. Mereka gtak mengekspresikan kenahabiaan mereka secara berlebihan karena merasa ada Yoona di sana.
"Ah, selamat kalian berdua. Aku bahagia dengan berita ini." Amanda menyadari kebahagiaan yang terjadi saat ini sedang di tahan oleh semua orang.
"Yoona benar, kami juga sangat bahagia, Sayang," jawab Nyonya Rezer.
Amanda hanya mengulas senyuman, dia masih tak bisa berekspresi secara berlebihan karena alasan sebelumnya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください