webnovel

Mengapa dua dimensiku begitu aneh?

作者: Dessadis
アニメ&漫画
連載中 · 11.8K ビュー
  • 16 章
    コンテンツ
  • レビュー結果
  • N/A
    応援
概要

Sebuah jiwa yang beruntung mendapatkan kesempatan... Tapi benarkah Hanya sebuah keberuntungan belaka? ============== Update tidak menentu, sekian terima kasih :)

Chapter 1Awal yang baru

Di suatu tempat tertentu terdapat sebuah jiwa yang bingung memikirkan situasi dialaminya.

Tempat di sekitar dia berada hanyalah kegelapan hening menakutkan yang akan membuat siapapun ketakutan saat mengalaminya.

'Mimpi?'

Jiwa yang tidak menyadari situasi dialaminya tersebut bingung sekaligus merasa takut berpikir mengapa dia mengalami bermimpi hal menakutkan semacam ini.

Dalam kegelisahan dan takut, jiwa itu terus menunggu hingga dirinya sadar bahwa yang dialaminya saat ini kemungkinan bukanlah sebuah mimpi, karena kesadarannya terlalu jelas jika hanya untuk sebuah mimpi.

Mencoba menggerakkan tubuhnya, namun jiwa tersebut tidak dapat merasakan respon apapun dari anggota tubuhnya seakan tubuhnya seperti tidak ada lagi.

Belum menyadari keadaan yang menimpanya, jiwa tersebut menjadi panik dan berteriak dengan keras.

'Apakah aku menjadi vegetatif?HALO! APA ADA YANG MENDENGARKU!?'

Memikirkan bahwa dia menjadi vegetatif membuat jiwa itu semakin panik, cemas dan takut. Namun hanya keheningan menyeramkan yang menyambutnya.

Jiwa tersebut dengan panik memikirkan banyak hal tetapi dia baru menyadari... Dia tidak dapat mengingat namanya dan mengapa dirinya bisa dalam situasi saat ini.

Meskipun dia bisa mengingat bagaimana dia hidup dari lahir hingga berumur 23 tahun secara detail bahkan secara rinci setiap detail semua tata letak barang dan bangunan pernah dilihatnya. Namun, entah mengapa semua wajah setiap orang hanya buram walaupun dia telah mencoba sekuat mungkin mengingatnya.

Ketika dia tenggelam dalam ingatan itu, setiap kali ada seseorang akan memanggil namanya suara statis elektronik menghalanginya mengetahui namanya.

'Aku... Siapa?'

Dalam keraguan terhadap dirinya sendiri namun keadaan mengingat yang luar biasa saat ini membuatnya berpikir sebuah kelainan yang bernama dalam ingatannya yaitu...

Kemampuan fotografis.

Dalam keheningan yang menyeramkan ini waktu terus berlalu tanpa diketahui berapa lama telah berlalu. Namun jiwa tersebut merasakan waktu telah berlalu terlalu sangat lama.

Waktu terus mengalir dan hal itu membuat jiwa tersebut yang menunggu mulai mati rasa akan namanya waktu dalam keheningan ini.

Emosi,pikiran perlahan telah menjadi tumpul... Namun keadaan pikiran jiwa tersebut saat ini hanya memiliki 1 emosi yaitu harapan agar semua ini dapat segera berakhir...

"hey~"

Ketika jiwa terus menunggu dalam keheningan ini, sebuah suara yang telah lama tidak pernah di dengarnya muncul saat ini...

Mengira dirinya hanya berhalusinasi jiwa itu hanya terus menunggu hingga dirinya akan menyatu kedalam keheningan ini.

"halo! seperti yang kamu perkirakan kamu telah meninggal~ aku di sini untuk mengabulkan dua permintaanmu ^o^"

Ucap ceria seseorang dengan suara yang sangat netral sehingga tidak dapat mendefinisikan gender dan usianya hanya berdasarkan suara saja.

Mendengar suara yang ceria itu emosi dan pikiran tumpul jiwa tersebut terstimulasi kembali, dan dalam keadaan rasa penasaran jiwa itu tanpa takut langsung bertanya secara langsung.

'umm, apakah kamu dewa? Mengapa kamu mengabulkan permintaanku?'

"Anggap saja dirimu beruntung memenangkan lotre yang tidak terduga~" terdengar suara jawaban seseorang lagi dengan nada riang khasnya.

'Beruntung ya... Jadi aku seharusnya bahagia kan? Tapi... bodo amatlah'

Jiwa tersebut merasa ada sesuatu yang sengaja disembunyikan oleh suara itu darinya.

Walau dia penasaran alasan sebenarnya. Tetapi dia dengan mudah mengabaikan hal yang jelas mencurigakan itu dan hanya mencoba memikirkan apa yang dia inginkan.

'Um... Maaf dewa. bisakah kamu memberiku sedikit waktu untuk memikirkan apa yang kuinginkan?'

Walau jiwa tersebut tidak percaya akan dewa, tetapi dia setidaknya perlu untuk menjaga rasa hormat tertentu kepada dewa.

"Tentu!" suara misterius itu menjawab dengan suara yang tak masuk akalnya.

....

Setelah beberapa waktu yang tidak diketahui berlalu

'um... Dewa? Sebelum aku mengajukan permintaan bolehkah saya mengajukan beberapa pertanyaan terlebib dahulu?'

"tentu!"

Walau terdapat nada meragukan dalam kalimat jiwa itu, tetapi yang disebut dewa oleh jiwa itu tidak merasa tersinggung sedikitpun.

'Pertanyaanku yang pertama adalah apakah saya akan reinkarnasi? jika demikian apakah saya masih manusia?'

Setelah meninggalkan jeda yang singkat dia melanjutkan pertanyaannya.

'pertanyaan keduaku adalah apakah ingatan saya akan tetap ada? Dan pertanyaan ketiga, apakah permintaan saya memiliki batas untuk dikabulkan?'

"Untuk pertanyaan pertama jawabnya adalah.... ya! Dan kamu masih seorang manusia dan laki-laki! Tapi hehehe.... Seandainya kamu memiliki fetish gender bender kamu bisa saja menggunakan permintaanmu!"

"..."

Mendengar ucapan godaan dari suara misterius itu emosi jiwa tersebut tetap tidak berfluktasi sedikitpun dan hanya mengabaikannya.

" eh~membosankan sekali." Suara tersebut mengeluh dengan nada main main, tetapi tetap melanjutkan penjelasannya " Tapi untuk informasi kamu mungkin saja dapat bereinkarnasi di planet yang sama tempat dirimu mati tapi aku memilih secara acak loh ~. Dan untuk pertanyaan keduamu jawabannya tidak, tapi kamu bisa menggunakan permintaanmu dan untuk pertanyaan ketiga itu ya tergantung padaku"

'planet yang sama? Jadi ada planet berbeda yang mirip seperti bumi? Hmm... tentu saja ada kemungkinan itu dengan betapa banyaknya planet dan galaxy yang ada' jiwa yang mendengar jawaban suara itu menyadari kemungkinan dunia yang layak huni tidaklah 0%

"ya, untuk reinkarnasimu akan di dunia acak yang kupilih dan tentu saja anda dapat menggunakan permintaan anda untuk dunia yang Anda inginkan"

'jadi saya harus menggunakan 1 permintaan untuk menjaga ingatanku, jika ingatanku hilang, maka saat itu aku bukanlah diriku lagi'

merenungkan beberapa saat untuk hal yang akan menguntungkannya, jiwa tersebut mulai mengajukan permintaannya kepada dewa.

'Dewa... Terima kasih untuk kebaikanmu, untuk permintaan pertama yang kuinginkan adalah ingatanku tidak akan pernah hilang'

"dikabulkan."

Tanpa menyebabkan efek khusus apapun dalam kegelapan hening itu, pemintaan si jiwa telah dikabulkan.

"Untuk permintaan kedua saya, bolehkah saya meminta pengetahuan dewa miliki?"

"..."

Tidak ada respon jawaban dari dewa untuk beberapa saat membuat jiwa yang telah mati rasa tersebut mulai merasakan sedikit kegelisahan setelah sekian lama

'apakah aku meminta hal yang terlalu berlebihan?'

Tiba-tiba tawa dengan suara terdistorsi terdengar dalam beberapa saat.

"hahaha, sungguh manusia yang menarik! Sudah lama aku merasa terhibur seperti ini lagi dan lagi karena manusia yang sama, beberapa orang yang kukabulkan hanya ingin hal sama yang membosankan berulang kali".

Namun jiwa yang mendengarnya merasa tidak nyaman karena suara tersebut bergema gema dan terdengar berantakan namun dia entah bagaimana masih bisa dapat memahami dengan jelas apa yang dikatakan oleh suara tersebut.

'terhibur? Dan lagi?' jiwa tersebut menangkap informasi dari ucapan dewa barusan, ketika jiwa itu memikirkan bagaimana dia pernah menghiburnya, tetapi suara yang sangat netral itu terdengar lagi.

"Tentu saja boleh... Tetapi saya akan membatasi beberapa hal~. Dan karena kamu telah membuatku merasa terhibur lagi dan lagi maka saya memberimu sebuah hadiah, jadi... Nantikan hadiah pemberianku! silahkan menikmati hidup barumu, wahai sang #$!?#".

Dewa tersebut jelas mengetahui pemikiran jiwa itu, tetapi dia tidak terlalu peduli apakah jiwa itu mengetahuinya atau tidak, dan ketika dewa itu menyebut sebuah kata tiba tiba suara terdistorsi menghalanginya.

'tungg-'

Jiwa tersebut ingin mengatakan sesuatu tetapi terlambat, dia telah meninggalkan tempat aneh itu.

=========

'Hah? apakah aku masih berada di tempat yang sama? Tapi tempat ini terasa sangat berbeda dibandingkan sebelumnya... Sangat hangat dan nyaman... Itu masih gelap... Tetapi aku akan memikirkannya nanti saja, aku merasa sangat mengantuk sekarang... '

Meski dia sangat pemasaran, tetapi tanpa disadari dirinya telah tertidur lelap dengan tenang.

...

Yoo! Kita sudah lama tidak bertemu kan? Rupanya saya lahir di planet yang serupa dengan bumi lagi! tentu saja tidak di bumi yang saya ketahui, di bumi ini setan dan malaikat itu nyata! Bahkan keberadaan mitologi seperti dewa dari bible, yunani, kanto, asgardian semuanya nyata disini!

Hahaha... Betapa kacaunya kehidupan baruku ini nantinya... Beruntung aku mengetahui bagaimana masa depan dunia ini ini akan berjalan. Bagaimana aku mengetahuinya kamu bertanya?

Rupanya bumi dunia baruku sekarang dikenal juga sebagai draconic deus ! Tentu saja saya tahu ini dari google yang kumiliki.

Di dunia ini pernah ada dua dragon heavenly, dragon god infinite dan great dragon, bahkan dewa dari Bible telah mati tapi siapa yang peduli? Paling hanya makhluk dari planet ini.

Ups... Abaikan saja kalimat terakhirku hehehe.

Aku sudah mengatakan banyak clue tentang dunia, tapi jika kalian masih tidak mengetahui dunia macam apa ini tampaknya kalian perlu mendalami budaya wibu ckckck.

Dalam kehidupan baruku ini aku hanya ingin menikmati kehidupan ini secara perlahan dan menyaksikan pertarungan fantasy secara langsung dan bersenang-senang dalam dunia ini!

Tapi bagaimana aku tahu semua ini di saat aku masih di dalam kandungan?? Seperti yang aku katakan... Aku mempunyai google eksklusifku sendiri! Hahahaha!

Waktu itu saya pikir semua percakapan itu hanya halusinasi yang muncul karena kupikir telah menjadi gila?

Saat itu aku tidak tahu berapa lama waktu telah berlalu saat berada disana, aku bahkan tidak bisa merasakan apapun selain hanya kesadaranku yang hanya membuatku merasa ada dan nyata.

Ketika kupikir pikir lagi saat itu sangat memalukan, ternyata semua pikiran dan halku sampaikan kepada dewa(?) semuanya diketahui lagian saat itu aku hanya sebuah jiwa.

Bagaimana mungkin aku bisa berkomunikasi jika organ untuk berbicara saja aku bahkan tidak kumiliki.

Yah... Hanya itu saja sih yang inginku ocehkan sampai disini saja ocehanku, saya akan tidur lagi.

adios...

あなたも好きかも

レビュー結果

  • 総合レビュー
  • テキストの品質
  • リリース頻度安定性
  • ストーリー展開
  • キャラクターデザイン
  • 世界観設定
レビュー
ワウ!今レビューすると、最初のレビュアーになれる!

応援