webnovel

Lampu Listrik

Bara mencibir melihat wajah hitam Tara Begitu banyak orang bergegas untuk mengambil posisi dengan Tara. Tara tidak melepaskan kesempatan untuk bergaul dengan gadis kecil itu.

Nata melihat sepupunya terlihat pintar dan tidak ikut membantu. Ia tidak ingin diperbaiki oleh sepupunya setelahnya. Ia harus makan lebih banyak buah yang dibawa pulang oleh sepupunya.

Buah-buahan ini sangat enak, bahkan di Jogja dan kampung halamannya.

Tara dan Fitri menyiapkan perjamuan malam di dapur, dan tidak membiarkan orang lain membantu, Dapur hanya mereka berdua, keduanya berbicara dan tertawa.

Bu Lia secara alami tidak akan mengganggu putri dan menantunya.Melihat pasangan kecil yang belum menikah ini memiliki hubungan yang begitu baik, menantunya tahu bahwa dia mencintai putrinya dan dia juga bahagia, dan merasa bahwa putrinya tidak memilih orang yang salah.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください