Scarlett membeku, melihat tubuh kaku Nicole di tempat tidur. Alat penunjang kehidupan yang dulu membantunya bertahan hidup kini dilepas satu per satu oleh para perawat.
Melihat mereka melepas alat penunjang kehidupan, hatinya hancur. Sebuah air mata perlahan jatuh dari ujung matanya, dan dia menangis dalam diam. Kini dia tak diragukan lagi sendirian, tanpa Nicole, yang akan dengan rajin melaporkan kondisi keluarga mereka padanya.
'Selamat tinggal Nicole! Istirahatlah dengan tenang, adik tercinta...' Dia mengucapkan selamat tinggal di hatinya sambil tubuhnya bergetar sedikit, menahan air matanya.
Robert dan beberapa dokter sedang membahas kondisi Nicole saat dia meninggal. Namun, Scarlett, yang berdiri di belakang Dokter Robert, tidak mengerti apa yang mereka bicarakan. Dia sedang berduka di dalam, dan pikirannya sepenuhnya kosong seolah-olah sebuah lubang hitam tak terlihat telah menyedot semua pikirannya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください