Mika menggelengkan kepalanya tak percaya. Ia memang sudah memasrahkan urusan Ayu pada Jessi, akan tetapi, ia tidak menyangka jika sahabatnya itu bisa melakukan hal gila seperti itu.
"Terus Bang Kevin gimana Jess, kena imbasnya pasti?!"
Jessi tersenyum lebar.
"Malah Bang Kevin dapet untung lebih gedhe, karena begitu ayahnya si pelakor itu memutuskan kontrak kerja sama mereka, langsung dugantikan sama perusahan bokapnya Desta!"
Mika terkekeh geli. Sungguh, ia masih tidak bisa percaya bahwa Jessi benar-benar melakukan itu.
"Laki lo gimana? Dia marah nggak karena pestanya gue ancurin? Gak apa-apa kali Mi, gak rugi-rugi amat, malah untung karena si cewek uler itu bisa menjauh dari kehidupan kalian!"
Mika tersenyum, lalu mengangguk pelan.
"Mas Arga mah paling cuman geleng-geleng kepala doang, palingan yang ribut habis ini ya mertua gue! Awas lho Jess, entar lo nggak dapet restu!" gurau Mika karena neneknya terus saja menjodoh-jodohkan Jessi dengan Rian.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください