Kejutan demi Kejutan

Setelah memberi kejutan sebuah kamar untuk teman sang istri, kini Diego juga telah menyiapkan ranjang mewah untuk Marlo.

"Ya, dibawa masuk saja," ucap Diego pada ketiga laki-laki suruhannya yang mengangkat ranjang itu masuk ke dalam sebuah kamar.

Natasha membalikkan badan dan menatap Kania yang kebetulan sedang di kamarnya dengan tatapan bingung. Keduanya lantas sama-sama menggeleng tanda tidak mengerti dengan maksud Diego.

Setelah para suruhan Diego itu selesai dengan pekerjaannya, barulah mereka pamit pergi meninggalkan rumah tersebut.

"Semuanya sudah, Tuan. Apa ada lagi yang Anda inginkan?" Kali ini Samuel yang bertanya pada Diego.

Diego menatap Natasha dan tersenyum padanya. Kemudian membuka mulut hendak bersuara.

"Gak ada," balas Diego singkat tanpa mengalihkan tatapannya.

"Baik, Tuan. Kalau seperti itu, saya permisi," ucap Samuel lalu segera pergi meninggalkan rumah sang atasan.

"Kenapa kamu membawa masuk ranjang itu ke dalam kamarku?" tanya Natasha bingung.