322 Pengakuan

Lu Yan merebut pisau belati dari tangan lelaki itu. Tangannya yang kanan berlumuran darah, dan tangannya yang kiri memegang tongkat bisbol. Dia dengan cepat mengalahkan tiga pria yang tersisa hingga terjatuh ke tanah.

Shen Yan segera melepas syal yang melilit lehernya, menarik tangan Lu Yan, dan menggunakan syal itu untuk membungkus luka di tangannya.

Tangan Lu Yan memiliki luka yang sangat besar. Oleh karena itu, Shen Yan berpikir bahwa lebih baik mereka segera membawa Lu Yan ke rumah sakit.

Setelah Shen Yan melakukan semua ini, ketujuh orang yang telah dikalahkan oleh Lu Yan sudah bangkit. Masing-masing dari mereka memegang tongkat bisbol di tangan mereka dan mengelilingi kedua orang itu di tengah.

Shen Yan sudah lama tidak berlatih otot dan tulangnya. Kebetulan ia berpakaian untuk berolahraga hari ini, jadi dia sedikit mengendurkan otot dan tulangnya. Dia memiringkan kepalanya dan berkata kepada Lu Yan, "Kamu berdiri di belakangku. Aku akan melindungimu!"