Itulah cara Braydon Neal melakukan sesuatu.
Lagi pula, Kaisar Bela Diri Yanagi adalah orang yang mengajar Braydon sejak dia masih muda.
Segera setelah itu.
Kalimat terakhir Braydon seperti jerami terakhir yang mematahkan punggung unta.
"Saya yang memberikan perintah untuk membantai 24 divisi tadi malam!"
Hanya satu kalimat membuat murid mata Wylder Flitwick mengecil.
Sekejap, wajah ketujuh bibit itu menjadi pucat.
Mereka semua mengerti!
Braydon menyegel Pedang Raja Utara dan terlihat acuh tak acuh.
Semua itu palsu!
Iblis berpakaian putih ini sekali lagi telah menipu semua orang!
Semua orang berpikir bahwa putra-putra tentara Utara diberi gelar di ibu kota karena orang-orang penting di ibu kota.
Padahal, semua ini adalah keputusan akhir Braydon.
Braydon sudah diam-diam mengambil alih kontrol negara!
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください