Hari demi hari Camelia hanya bekerja dan merencanakan balas dendamnya dan di sama sekali tidak peduli dengan dirinya sendiri. Dia pun berusaha dengan keras agar bisa bersikap biasa saat berhadapan dengan Tuan Desmond atau berhadapan dengan Cornelius yang sering bertemu dengannya jika berkaitan dengan pekerjaan.
"Camelia, gawat…," ucap Shuang Er yang baru saja masuk ke dalam ruang kerja Camelia.
"Apa yang gawat?" Camelia kembali bertanya kepada Shuang Er.
Shuang Er langsung menjelaskan apa yang sudah terjadi, dia merasa kesal dengan apa yang terjadi dengan salah satu usahanya yang baru beberapa bulan dijalankan. Dia pun akhirnya meminta kepada Camelia untuk membantunya mengurus masalah itu.
"Jadi aku harus pergi ke Pulau Jeju?" Camelia kembali bertanya setelah mendengarkan apa yang dikatakan oleh Shuang Er.
"Iya. Aku mohon kamu mau membantuku kali ini ya? Karena aku harus mengurus produk baru yang akan launching beberapa hari ini," jawab Shuang Er dengan nada memohon.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください