"Ada apa? Tenanglah dan ambil napas terlebih dulu," ucap Lemin kepada anak buahnya. Si anak buah berusaha mengatur napas, hingga setelah tenang dia mulai bercerita.
"Ini masalah Kuan," ucapnya cepat.
"Ya, ada apa dengan Kuan?"
"Pimpinan Tertinggi, tampaknya Kuan sudah berhasil ditangkap oleh pihak kerajaan. Bahkan menurut informasi yang beredar, dia sudah dibunuh dengan cara yang sangat keji. Beserta belasan orang pegawainya, Kuan dimasukkan ke dalam kandang anjing kerajaan yang sangat terkenal galak itu. Tubuh mereka dicabik-cabik dan dimangsa oleh puluhan anjing galak dan kekar!"
Sangat mengerikan. Mendengar laporan tersebut membuat Lemin naik pitam. Ia segera bangkit dari tempat duduknya!
"Apa kamu bilang? Sial! Bagaimana istana kerajaan tahu jika Kuan adalah bagian dari kelompok pengkhianat? Atau jangan-jangan di dalam lingkungan ini sudah ada pengkhianat juga?" Pria itu berteriak sampai urat di lehernya menyembul. Wajahnya merah padam.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください