Tidak Sengaja Dikecup (1)

Ruang makan itu menjadi sunyi senyap. Dan sampai semuanya selesai makan hingga kembali ke kamar masing-masing pun suasana tetap sama senyapnya.

"Orchidia," panggil Vivaldi ketika Orchidia berjalan bersama Arabella menuju kamar gadis itu.

"Ya, suamiku?"

"Malam ini aku akan mengunjungi kamarmu," ujar Vivaldi memberitahu.

Tubuh Orchidia menegang. Meski bukan dia yang melayani Vivaldi, tetap saja rasanya menjijikkan.

"Baiklah, suamiku. Aku akan bersiap-siap," balas Orchidia dengan senyum lembut.

Vivaldi mengangguk dan berlalu begitu saja.

"Ayo, Bu. Ke kamarku," ajak Arabella.

Nella mengekori kedua majikannya bersama para pelayan lain.

Sesampainya di depan kamar Arabella, "selain Nella, semuanya tetap di sini sampai saya panggil masuk," ujar Arabella. Setiap di depan Vivaldi, ia akan berbicara dengan bahasa biasa yang santai pada pelayan, namun saat tidak ada Vivaldi, Arabella akan menggunakan bahasa yang sangat sopan.