Pagi itu suasana rumah Gilang sudah tampak sibuk. Meja makan sudah dirapikan. Makanan sudah siap di atas meja. Ada opor ayam, ketupat, rendang , sambal goreng hati ,pepes ikan mas. Ikan gurami goreng dan makanan lain. Tania sendiri tampak begitu cantik dengan gamis dan hijabnya. Sejak 5 tahun yang lalu, Tania memang memutuskan untuk berhijab. Dan, keputusannya tentu didukung penuh oleh Gilang.
"Jam berapa Hesti dan Fahira akan datang bersama anak- anak?" tanya Gilang.
"Teh Fahira, tadi sudah di tol. Mbak Hesti sama Mas Rivaldo juga sudah di jalan. Tadi, ada chat katanya sudah sampai Rancaekek. Paling sekitar satu jam lagi sampai sini," jawab Tania.
"Aku sudah kangen pada Kamania dan si kembar." Kata Gilang.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください