webnovel

tidak peduli dengan perasaan kekasih

Saat pagi tepatnya pukul tujuh, Nathan sudah bangun lebih dulu dari Clara. Dia bahkan sudah pria rapi mengenakan setelan jas berwarna hitam dengan memakai dasi berwarna silver serta menyisir rambutnya dengan rapi dan memakai sepatu berwarna senada dengan jasnya. Pria itu berdiri di depan cermin, menyemprot tubuhnya dengan parfum aroma Woody yang sudah menjadi parfum favorit yang sejak lama. 

Aroma harum parfum itu merebak ke mana-mana, seolah memenuhi ruangan yang bernuansa putih keemasan itu. Membuat Clara yang masih tidur bangun karena sinar matahari juga mulai menyusup memasuki kamar melalui ventilasi ventilasi udara dan jendela yang dibuka. Dia melirik Nathan yang berjalan menuju meja yang mepeh pada dinding bagian atasnya terdapat TV LED ukuran 42 inci terpasang, kemudian mengambil ponsel dan dompetnya lalu memasukkannya ke saku jasnya. 

"Kamu pagi-pagi sekali usahakan berangkat," gumam Clara. 

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ