Menampar Wajah

Diam-diam mereka menelan ludahnya kembali, bersama dengan semua kata-kata hinaan yang baru diucapkan. Tamparan ini lebih parah dari yang mereka bayangkan.

Orang-orang itu seperti anak kecil yang ketakutan, tidak berani mengatakan apa-apa lagi.

Di sisi lain, wajah Miao Ke'er sudah berubah segelap dasar panci. Matanya lurus menatap asisten yang telah menelepon ayahnya.

Tunggu saja dia akan menampar kembali wajah itu! Harus menamparnya kembali! Lawan dengan sengit! Bukannya itu cuma satu miliar? Keluarganya juga punya!

Namun, ayahnya menjawab, "Kamu gila? Satu miliar itu bukan seratus atau dua ratus juta. Apa kamu bodoh mau berinvestasi sampai seperti itu! Bukankah itu hanya pemeran utama wanita, lupakan saja!"

Lupakan saja? Miao Ke'er hampir tidak bisa berdiri tegak! Wajahnya tertampar sangat parah!

Bukannya itu cuma satu miliar? Keluarganya juga pasti punya uang itu. Lagipula dengan proyek seperti ini, tidak mungkin mereka kehilangan uang!

Tapi kata-kata ayahnya sangat tegas, jika dia mengatakan tidak, maka itu berarti tidak. Miao Ke'er sangat marah sehingga dia menggertakkan giginya! Semua orang tahu, alasan mengapa ayahnya bisa sekaya ini adalah karena ada campur tangan keluarga Shen.

Keluarga Shen juga merupakan salah satu dari empat keluarga besar di Nancheng. Kecuali keluarga Feng yang menempati urutan pertama, keluarga Shen, keluarga Qi dan keluarga Miao semuanya awalnya setara. Bahkan jika keluarga Shen sekarang ada sedikit lebih di atas, tapi keluarga Feng mulai mendekati mereka.

Katanya ada sosok besar di belakang mereka, sepertinya dari ibu kota. Bahkan Miao Linsong tidak berani menyinggungnya!

Jika tanpa keluarga Shen, dia juga tidak akan berani bertarung dengan Lu Xiao. Lu Xiao adalah orang kaya baru. Dia selalu menganggap uang seperti kotoran, menghamburkan uang ke mana-mana. Menjalani kehidupan bagai pengemis hari ini dan kaisar esoknya merupakan hal biasa bagi Lu Xiao.

Tapi secara kebetulan dia semakin kaya dan semakin kaya setiap harinya, dan semua orang di lingkaran atas Nancheng sangat iri padanya! Dan tidak ada yang berani melawannya. Sedikit kecerobohan akan membuat mereka hancur. Karena itulah Miao Linsong menolak begitu saja, dia melihat semuanya dalam jangka panjang.

Miao Ke'er tidak bisa memahami itu! Dia hanya bisa melihat orang itu menampar wajahnya. Sangat menyakitkan dan berlumuran darah, tapi masih harus ditaburi garam oleh Xiang Quqi itu!

"Nona Miao, apakah kamu sudah mendengar semuanya?"

"Mengenai investasi perusahaan ayahmu, kami akan segera mengembalikan semuanya, ditambah bunga dan lainnya, sehingga ayahmu tidak akan pernah kehilangan uang."

"Tentu saja, beberapa hari ini asistenmu bersama dengan kru kami. Jadi akan kami pesankan kamar president suite untuk sementara waktu, dan untuk koki kelas atas 24 jam, aku akan memintamu untuk membayar biayanya. Mohon untuk membayarnya, ya."

"Meskipun kamu sangat disayangi sejak kecil, itu benar-benar tidak ada hubungannya dengan kru kami yang mengandalkan tenaga mereka sendiri untuk menghasilkan uang. Kami bukan budak keluargamu, bagaimana menurutmu?"

Sudut mulut Xiang Quqi sedikit terangkat, tidak pernah dia merasa sepuas ini! Benar saja, rasanya menyenangkan memiliki kekuasaan! Terima kasih banyak kepada Tuan Lu dan putrinya!

Jari-jari Miao Ke'er mengepal, dengan matanya yang besar mulai berkaca-kaca, dia berkata, "Direktur Xiang, kamu, apakah kamu harus seperti ini?"

"Bukankah ini karena asistenku merasa kasihan jika aku akan alergi jika memakai pakaian itu? Aku tidak mengatakan bahwa aku tidak akan memakainya kan? Kamu bersikap seperti ini..."

"Baiklah!" Apa kamu benar-benar mengira aku tidak tahu bahwa kamu adalah ratu penjaga image?

Bahkan sehelai pakaian pun harus punya kemampuan akting disini. Semua sutradara yang pernah bekerja dengannya sebelumnya tidak ada yang berani mengatakan apa-apa, tetapi dia, Xiang Quqi, berbeda!

Xiang Quqi terdiam sebentar lalu berkata, "Itu tidak ada hubungannya dengan semua kejadian ini, dan juga tidak ada hubungannya dengan orang-orang ini."

"Jika itu aku, aku tidak akan memilihmu sebagai pemeran utama wanita sejak awal, karena kamu tidak pantas!"