webnovel

BABAK BELUR

Nana menulis pesan di gawai. "Apa kau sudah tiba di Villa bersama anak itu?"

"Ya!" Jawaban singkat dari ujung sana.

Ia puas misi Bimo telah berhasil, kemudian pura-pura menikmati suasana nightclub yang sangat ramai.

Para pengunjung asyik meliukkan badan mengikuti kerasnya musik tekno. Bau aroma asap rokok, minuman dan keringat tercampur baur.

Donny merangkul kekasihnya, "Sayang, kau mengirim pesan untuk siapa?"

Jalang itu sedikit gugup, aksinya sedikit ketahuan. Mengecup pipi Donny agar sikap cemas dirinya segera hilang.

Brengsek kau, Bimo! Nana sangat ketakutan.

"Hanya kirim pesan ke Mamaku, besok kita pasti pulang dari Bali. Biasalah, orang tua pasti cemas kalau anaknya ke luar kota."

Pria yang menjadi pacarnya percaya dibodohi olehnya. Padahal kekasih gelapnya sedang melaksanakan penculikan yang berbahaya.

Setengah jam berlalu.

Renita merasa gelisah. Menghubungi nomor Bimo atau kirim pesan tak dijawab olehnya. Aneh!

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ