Plan for Happiness

Rafael dan Aleysa yang sudah berada di perjalanan saling menyenandungkan lagu yang mereka putar.

"Sayang, aku jadi kepikiran kalau pernikahan kita nanti ada nuansa mengenai musik dan ada lukisan-lukisan juga, bagaimana menurut kamu?" tanya Rafael.

"Aku ikut kamu aja, tapi bagus juga. Aku juga suka musik sama melukis," jawab Aleysa.

"Nanti kita menyanyi bersama juga saat pernikahan kita," kata Rafael.

"Bukankah kita tunangan dulu? Waktu tunangan juga bisa kita menyanyi bareng," balas Aleysa terkekeh.

"Iya kita bicarakan pernikahan juga dong. Aku tidak sabar ingin meminang kamu," kata Rafael menggenggam tangan Aleysa.

"Lagi nyetir kok pegang tangan aku?" tanya Aleysa berdecak. 

"Ya aku kan jago, jangan salah," jawab Rafael.

"Kita mau ke mana sekarang?" tanya Aleysa.

"Ke rumah kamu. Mama dan papaku sudah di sana juga, kita akan membicarakan pertunangan kita," jawab Rafael.

"Oh, mama dan papa kamu dari kemarin kan jarang ada, tumben tiba-tiba ada?" tanya Aleysa.