webnovel

Syarat Sebelum Pisah

167

"Apa yang terjadi dengannya dokter?" tanya Miss Elle pada dokter pribadi Edward.

"Beliau demam tinggi, tapi melihatnya mengigau. Beliau seperti tertekan akan sesuatu, Bu

" jawab dokter.

"Edward pengusaha, tentu saja tekanan dalam pekerjaannya. Terima kasih dokter," sahut Miss Elle tersenyum sumbing.

"Saya sudah resepi obat. Tinggal ditebus saja Bu."

"Baik dok, sekali lagi Terima kasih."

"Kalau begitu saya permisi ya. Mari Bu."

"Silahkan."

Sepeninggal dokter Miss Elle duduk di samping Edward. Keadaan anaknya sudah lebih baik, walaupun masih mengigau seperti tadi. Hatinya bertanya-tanya ada apa dengan Edward sebetulnya.

Apa pertunangan dengan Kirana yang membuatnya tertekan ataukah ada hal yang tidak ia tahu? Pikirnya.

--*

Di rumahnya Chiraaz bersiap untuk pergi, semua barangnya sudah dimasukkan ke dalam koper. Ada rasa sedih yang menggelayuti jiwanya. Beberapa kali ia melihat ponsel. Tapi tidak ada panggilan maupun pesan dari Edward.

ロックされた章

webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください

次の章へ