"Iya, bener." ucap Salma khas dengan sangat kalem.
"Kita naik yuk, kamu udah kenyang kan?" ujar Pratama sedikit berbisik.
"Udah kenyang banget. Ini nggak enak banget sih, masa abis makan langsunh masuk kamar?" protek Salma, seolah menolah ajakan suami-nya.
"Iya langsung naik aja, emang kamu mau ngapain lagi disini? Lagi pula, ada yang harus aku kerjakan malam ini." jelas Pratama, kemudian bangkit.
"Ayo, mau bareng nggak?" lagi ajak Pratama, yang mulai kumat juteknya, langsung meninggalkan Salma.
Kakinya melangkah lebar, menuju tangga sembari menyimpulkan tangan kedalam saku boxer.
"Iyaa-Iyaa, tungguin Salma dong, Tama!!" pangil Salma yang terus mengejar langkah Pratama yanh semakin bertambah cepet.
***
Setelah dikamar, Salma langsung merebahkan tubuh di sandaran ranjang, memasukan kaki kedalam selimut untuk menghangatkan kedua telapak kakinya.
webnovel.com で好きな作者や翻訳者を応援してください